Program 100 Hari Kerja, Pencitraan kah?

Oleh : Radar Medan | 24 Mei 2021, 19:34:08 WIB | 👁 3656 Lihat
Opini
Program 100 Hari Kerja, Pencitraan kah?

RADARMEDAN.COM - Program 100 hari kerja bukanlah sesuatu yang asing kita dengar, pernyataan program 100 hari kerja pertama kali dicetuskan oleh Presiden Amerika Serikat Franklin D Roosevelt pada tahun 1933. Program 100 hari kerja menjadi tren para pemimpin dunia sampai kepada pemimpin daerah dalam kebijakan jangka pendek untuk menarik perhatian masyarakat maupun lawan politiknya.

Vibrasi kebijakan program 100 hari ini menjadi sebuah komoditi pencitraan para kepala daerah, dan itu adalah hal lumrah dan tak perlu diperdebatkan. Persepsi masyarakat akan kebijakan bupati terpilih entah itu dianggap kebijakan populis atau tidak oleh para pemerhati pemerintahan dan masyarakat tidak perlu kita jadikan sebuah polemik, kesempatan 100 hari bila dipergunakan dengan baik maka ini adalah kesempatan untuk memperkenalkan diri kepada masyarakat menyangkut kinerja kepemimpinan. Kritik, saran dan masukan dari masyarakat diperlukan sebagai ruang evaluasi dalam proses menuju target yang ingin dicapai dalam keberhasilan kinerja.

Kepala daerah yang memberikan ruang bagi masyarakat untuk menampung segala masukan, memilah, menganalisa dan memaksimalkan fungsi perangkat kerja ASN di bawah kepemimpinannya akan menguatkan legitimasi pencapaian kinerja pemimpin daerah.

Seorang pemimpin daerah yang terpilih tentunya membutuhkan dukungan masyarakat tidak hanya dari pemilihnya namun dari pemilih yang tidak mendukungnya. Ini bukan persoalan mudah dimana masyarakat yang sudah terbelah dukungan selama pilkada dan dalam kepemimpinannya akan diuji bagaimana mengajak masyarakat untuk berangkat bersama memajukan daerah yang dipimpinnya terlepas dari atribut dukungan masing-masing di masa pilkada lalu. Konsolidasi eksternal ini memerlukan waktu namun bila niat ketulusan membangun itu dapat menggerakkan semua elemen masyarakat maka itu tak akan menjadi persoalan rumit yang tidak bisa tidak diatasi. 

Sedangkan konsolidasi internal yang dilakukan beberapa kepala daerah, salah satu strategi yang dilakukan yakni membuat kontrak kerja para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan pemerintah daerah. Di dalam sebuah kepemimpinan memang perlu mengetahui aset organisasi yang dipimpinnya. Aset dalam pemerintahan yaitu perangkat sumber daya manusia (SDM) yang akan menjalankan kebijakan program kepala daerah.

Kreativitas kepala daerah

Di tahun pertama, para kepala daerah baru yang terpilih berbeda dengan petahana yang menang untuk melanjutkan program kerjanya di periode pertama. Kepala daerah yang terpilih memerlukan waktu beradaptasi dengan lingkungan kerja barunya. Setelah 1- 2 pekan beradaptasi dengan wilayah kerjanya, tentu tidak hanya sekedar blusukan, tetapi bekerja secara maksimal dan menerapkan skala prioritas terutama di masa pandemi. 

Masa pandemi, yang membatasi setiap aktivitas kegiatan berkumpul, diperlukan kreativitas kepala daerah mewujudkan 100 hari kerjanya. Terus terang dimasa pandemi, tidak perlu melakukan kebijakan populis namun mengutamakan bagaimana menstimulasi roda perekonomian masyarakat agar tetap menjaga pertumbuhan ekonomi membaik. Di dalam program 100 hari kerja, kepala daerah memasukkan program penciptaan lapangan kerja. Terobosan menjaga pertumbuhan ekonomi agar tidak stagnan itulah yang menjadi prioritas di masa pandemi. Terobosan ekonomi itu tidak selalu bersifat besar, terobosan kecil yang dieksekusi secara masif dan merata itu lebih baik daripada terobosan yang menggunakan anggaran besar daerah namun tidak dinikmati sebagai pemicu pergerakan ekonomi masyarakat.

Diantara program 100 hari kerja kepala daerah masa pandemi yaitu mengeluarkan kebijakan dalam pemberian dana insentif dan pemotongan pajak bagi para pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) serta mempromosikan usaha pelaku UMKM melalui virtual dan global agar lebih efesien dan efektif dikenal pasar domestik dan luar negeri. Para Pelaku UMKM diberikan kemampuan pelatihan virtual untuk mempromosikan usaha mereka lintas negara.

Di bidang pertanian, kepala daerah mampu menjaga distribusi ketersediaan pupuk dengan harga terjangkau, menjalin kerjasama dengan mitra koperasi dan swasta untuk menerima hasil pertanian masyarakat, serta terjaminnya distribusi pasokan air dialirkan ke sawah para petani.

Penerapan janji program 100 hari kerja adalah fase pertama yang menentukan penilaian masyarakat akan kinerja kepala daerah menuju ke jenjang fase berikutnya. Pencitraan positif akan datang sendiri dari pengakuan masyarakat daerah yang dipimpin.

 

Penulis:

Fransisco

Guru Bahasa Inggris SMA di sekolah swasta Jakarta.

Pendidikan terakhir: Sarjana Sastra Inggris (S.S) dari Universitas Kristen Indonesia

 

 

 

 


TAG : opini


Komentar Facebook

Tuliskan Komentar dengan account Facebook

Kembali Ke halaman Utama

Berita Lainnya:

IMG-20241118-WA0126_compress85.jpg

Terbukti Melanggar Undang Undang Pemilu, Camat Sipahutar Non Aktif Divonis Penjara

🔖 HUKUM DAN KRIMINAL 👤Radar Medan 🕔21:17:51, 18 Nov 2024

RADARMEDAN.COM, TAPANULI UTARA - Camat Sipahutar non aktif Budiarjo Nainggolan (BN) divonis 1 bulan penjara karena terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan pelanggaran aturan pemilu sebagaimana diatur pasal 188 Undang Undang Republik Indonesia Junto Pasal 71 ayat (1) UU No. 26 tahun 2020 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan . . .

Berita Selengkapnya
edybingung.jpg

Dalam Debat Terakhir Pilkada Sumut, Edy Bingung Saat ditanya Bobby B35

🔖 POLITIK 👤Radar Medan 🕔07:37:20, 14 Nov 2024

RADARMEDAN.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara kembali menggelar debat publik ketiga yang menjadi penutup pada Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgub Sumut) 2024 pada Rabu malam, 13 November 2024 di Tiara Convention Center Medan. Kedua pasangan calon nomor urut 1, Bobby Nasution-Surya, dan nomor urut 2, Edy Rahmayadi-Hasan Basri . . .

Berita Selengkapnya
debat3.jpg

Debat Terakhir Pilgubsu, Ketua KPU Minta Masyarakat Sumut Pergunakan Hak Pilih

🔖 POLITIK 👤Radar Medan 🕔21:52:49, 13 Nov 2024

RADARMEDAN.COM -  Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara kembali menggelar debat publik ketiga yang menjadi penutup pada Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgub Sumut) 2024 pada Rabu malam, 13 November 2024. Bertempat di Tiara Convention Center, Jalan Imam Bonjol, Medan. Dua pasangan calon (Paslon) dengan nomor urut 1, Bobby . . .

Berita Selengkapnya
damai1.jpg

Kasus Anak Saling Lapor di Padangsidimpuan, Berakhir Damai Dimediasi Polres

🔖 HUKUM DAN KRIMINAL 👤Radar Medan 🕔17:47:45, 12 Nov 2024

RADARMEDAN.COM, PADANGSIDIMPUAN - Kasus viral seorang anak yang sempat ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Padangsidimpuan kini berakhir dengan kesepakatan damai, Selasa (12/11/2024). Mediasi dipimpin Kapolres Padangsidimpuan, AKBP Dr. Wira Prayatna. Setelah melalui mediasi yang diinisiasi oleh kepolisian dan dihadiri oleh pj. Bupati, . . .

Berita Selengkapnya
IMG-20241108-WA0076_crop_4.jpg

Rumah Ketua Golkar Labuhanbatu Dilempar Bom Molotov

🔖 POLITIK 👤Radar Medan 🕔13:00:47, 08 Nov 2024

RADARMEDAN.COM, LABUHANBATU - Rumah Ketua Partai Golkar Kabupaten Labuhanbatu yang juga mantan Bupati Labuhanbatu Andi Suhaimi Dalimunthe, diduga dilempar bom molotov oleh orang tak dikenal (OTK). Kapolres Labuhanbatu AKBP Bernhard L Malau melalui Kasi Humas Polres Labuhanbatu AKP Syafrudin saat dikonfirmasi membenarkan kejadian . . .

Berita Selengkapnya
debat1medan.jpg

KPU Medan Gelar Debat Pertama Ini Daftar Panelisnya

🔖 POLITIK 👤Radar Medan 🕔11:58:30, 08 Nov 2024

RADARMEDAN.COM -Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan akan menggelar debat kandidat pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Medan hari ini, Jumat (8/11/2024) di Four Point by Sheraton Jalan Gatot Subbroto Medan yang akan dimulai pada pukul 19.00 WIB-21.00 WIB. Kepala Divisi (Kadiv) Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi . . .

Berita Selengkapnya
tpn.jpg

Raih Penghargaan Championship TP2DD, Pemko Medan Menjadi yang Terbaik di Sumatera

🔖 BERITA KOTA 👤Radar Medan 🕔09:10:25, 08 Nov 2024

RADARMEDAN.COM - Kembali Pemko Medan meraih penghargaan bergengsi di sektor digitalisasi. Kali ini Wali Kota Medan Bobby Nasution dan Wakil Wakil Wali Kota Medan H. Aulia Rachman berhasil membawa Kota Medan meraih penghargaan Championship TP2DD (Tim Percepatan Dan Perluasan Digitalisasi Daerah) terbaik 1 tahun 2024 tingkat Kota Wilayah . . .

Berita Selengkapnya
CYBER.jpg

Cegah Serangan Siber, Diskominfo Kota Medan Adakan Sosialisasi Keamanan Siber

🔖 METROPOLITAN 👤Radar Medan 🕔16:46:01, 07 Nov 2024

RADARMEDAN.COM - Sebagai upaya mencegah terjadinya ancaman dan serangan siber yang semakin kompleks di era digital saat ini, Pemko Medan melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Medan mengadakan Sosialisasi Keamanan Siber bertempat di Kantor Wali Kota Medan, Kamis (7/11). Sosialisasi yang di ikuti oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) . . .

Berita Selengkapnya
20241027_150420.jpg

Terkait Penebangan Kayu di Lereng Sipiso-piso, Kades Sebut untuk Lahan Pemakaman

🔖 UMUM 👤Radar Medan 🕔14:26:50, 28 Okt 2024

RADARMEDAN.COM, KARO - Penebangan kayu di kaki pegunungan Sipiso-piso beberapa waktu lalu membuat sejumlah pihak bertanya bagaimana legalitas penebangan kayu tersebut. Informasi yang diperoleh media ini saat menelusuri kasus ke desa Situnggaling, kabupaten Karo, Sumatera Utara pada 27 Oktober 2024 lalu bahwa kegiatan tersebut sudah . . .

Berita Selengkapnya
peradi.jpg

Pakar Hukum Pidana Minta Pelaku Pengeroyokan 4 Warga Taput Ditangkap

🔖 HUKUM DAN KRIMINAL 👤Radar Medan 🕔15:20:53, 02 Nov 2024

RADARMEDAN.COM, TAPANULI UTARA - Pengeroyokan empat warga yang terjadi di Jalan Lintas Sumatera Tarutung - Sipirok Rabu (30/10) kini menjadi perhatian publik. Pakar Hukum Pidana Dr. Raja Induk Sitompul SH MH menyebut penganiayaan yang dilakukan secara bersama sama di daerah Pahae itu murni kriminal dan harus diusut. "Menyikapi . . .

Berita Selengkapnya

Berita Utama

Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, twitter, Google+, Youtube dan dapatkan informasi terbaru dari kami.

Jejak Pendapat

Siapa Calon Gubernur Sumut Pilihan Anda?
  Tidak Ada Pilihan
  Edy Rahmayadi
  Bobby Afif Nasution