RADARMEDAN.COM - Ridho Fahrezy terpilih sebagai Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Medan (Ketum HMI Camed) Periode 2022-2023, pada Selasa (1/2/2022) pagi.
Ridho terpilih lewat mekanisme forum Konferensi Cabang (Konfercab) HMI Cabang Medan ke-XLV yang telah disepakati oleh peserta konferensi.
Proses perjalanan konfercab sempat tertunda akibat beberapa kali terjadi kerusuhan di dalam forum. Romli (Rombongan Liar) memaksa masuk arena forum dengan tujuan merusak jalannya forum konferensi.
Selain itu, romli tersebut juga mengintervensi pimpinan sidang untuk menskors forum. Pada akhirnya forum diskors pimpinan sidang untuk menghindari chaos yang terjadi berulang-ulang.
“Romli (Rombongan Liar) memaksa masuk arena forum sehingga menyebabkan forum chaos beberapa kali," ungkap Sekretaris Panitia Konfercab, Amrizal, Selasa (1/2/2022).
Setelah dirasa aman, forum pun kemudian dilanjutkan. Pada pemilihan yang berakhir pukul 02.20 WIB, Ridho Fahrezy memperoleh 18 suara dari total 34 suara.
"Proses pemilihan berlangsung aman dan kondusif pada saat memasuki uji kriteria hingga terpilih, 18 Komisariat memilih Kakanda Ridho Fahrezy,” ungkap salah satu peserta forum, Rusdi Syam yang juga bertindak sebagai Ketua Umum HMI Komisariat Pertanian USU.
Lanjut Rusdi, forum yang diskors pada sore hari dan dilanjutkan pada dini hari berjalan dengan aman dan lancar. Menurutnya, kerusuhan yang terjadi berulang kali dilakukan oleh orang-orang yang hanya siap menang namun tak siap kalah.
Diketahui Konfercab HMI Cabang Medan ke-XLV dilaksanakan sejak 20 November 2021 hingga 1 Februari 2022 bertempat di Sekretariat HMI Cabang Medan, Jalan Adinegoro 15, Medan Timur, Kota Medan.
Seusai terpilih, Ridho Fahrezy mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang terlibat dalam suksesi konferensi HMI Cabang Medan ke-XLV ini.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada berbagai pihak yang terlibat dalam Konferensi HMI Cabang Medan ke- XLV. Baik dari pihak penyelenggara dalam hal ini panitia dan SC, pengurus demisioner hingga seluruh peserta forum yang mewakili masing-masing komisariat untuk mengawal proses konferensi ini selesai,” katanya.
Lanjut Ridho, walaupun sempat terjadi gejolak ketika forum berjalan, menurutnya hal itu merupakan bagian dari dinamika organisasi yang perlu dilewati.
Sehingga hal inilah yang menjadikan HMI tetap hadir hingga saat ini untuk menjawab berbagai persoalan sesuai tantangan zaman.
Ridho berharap, dengan usainya proses konfercab kali ini bisa mengembalikan dan menjalankan aktivitas keorganisasian HMI Cabang Medan.
"Mari sama-sama kita kawal kepengurusan HMI Cabang Medan dalam satu periodesasi ke depan untuk membawa perbaikan serta menyelesaikan persoalan keumatan yang hingga saat ini belum terjawab. Fastabiqul khairat, yakin usaha sampai,” ucapnya.
Diketahui, Ridho Fahrezy merupakan kader yang berasal dari HMI Komisariat FKG USU. Pada Konfercab HMI Cabang Medan ke-XLV ini ia mendapatkan dukungan 18 komisariat dari total 34 komisariat di Medan.
Di antaranya, HMI Komisariat FMIPA Unimed HMI FMIPA USU, HMI TGD, HMI FP USU, HMI FKG USU, HMI FUSI UIN SU, HMI FH USU, HMI FKM USU, HMI FEBI UINSU, HMI UMA, HMI FP UISU, HMI FIP Unimed, HMI FBS Unimed, HMI UISU, HMI FIK Unimed, HMK FKM UIN SU, HMI FIS UIN SU, dan HMI UMN. (kbrn)/PE
TAG : medan,komunitas