RADARMEDAN.COM, ANAMBAS - Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Anambas kembali mengumumkan secara resmi jika saat ini bertambah satu lagu warga Anambas yang terpapar Covid-19 inisial T yang berhubungan erat dengan BN kasus nomor 1. T merupakan pegawai tidak tetap (PTT) yang bekerja di Dinas Perhubungan Kabupaten Kepulauan Anambas.
"Hari ini ada penambahan 1 lagi kasus nomor 4,dimana yang bersangkutan dekat dengan BN kasus nomor 1. Jadi sampai saat ini sudah 4 orang yang positif Covid-19,"kata Tim Gugus Tugas Covid-19 Anambas, Sahtiar kepada wartawan, Sabtu(7/11/2020).
Mereka sebelumnya telah dilakukan swab sebanyak dua kali dan hasilnya positif sementara T ini merupakan kontak erat dengan BN. Sahtiar berharap agar seluruh masyarakat selalu menjaga jarak dan memakai masker.
"Mari kita sama-sama waspada dalam menjaga jarak. Daerah kita ini kecil sehingga perlu dengan kesadaran yang tinggi dalam menjaga jarak dan memakai masker," kata Sahtiar.
Sebelumnya diberitakan, Kedua warga Anambas yang positif Covid-19 tersebut inisial S (49)dan AI(38) yang juga bertugas di Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP).
Ketua Pelaksana Satgas Covid-19 Anambas, Sahtiar mengatakan, keduanya sudah melakukan tes swab sebanyak dua kali dan hasilnya positif. Kedua warga tersebut saat ini sudah dirawat diruang isolasi RSUD Tarempa.
"Sesuai hasil pemeriksaan swab tes yang keluar hari ini kita sampaikan kepada masyarakat hasilnya positif. Kedua pasien saat ini sudah diisolasi di RSUD Tarempa," kata Sahtiar kepada wartawan, Jumat(6/11/2020).
Sahtiar juga menambahkan, untuk saat ini absen finger print tidak diberlakukan dan pemerintah libur selama tiga hari namun tetap mengerjakan tugas dirumah. Bahkan sekolah untuk wilayah Siantan turut diliburkan selama tiga hari dan menunggu perkembangan selanjutnya.
"Absen finger print sudah ditiadakan. Kita juga libur 3 hari dan jika ada pekerjaan kita perbolehkan dikerjakan dirumah. Sekolah juga libur 3 hari TK, SD dan SMP," katanya.
Hal ini berawal ketika ada pelatihan Satpol PP Anambas ke Kabupaten Kepulauan Natuna. Pulang dari sana salahsatu peserta dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani swab tes sebanyak dua kali.
Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Kepulauan Anambas, Sahtiar mengatakan, tanggal 3 yang bersangkutan inisial BN pulang dengan rombongan naik bukit raya. Sesampainya di Anambas tanggal 4 November BN mengeluh batuk pilek saat itu juga dilakukan rapid tes dan hasilnya reaktif. Setelah itu dilakukan swab tes yang pertama juga positif dan swab kedua juga positif sehingga Satgas Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Kepulauan Anambas melakukan tracing terhadap orang kontak dengan BN.
"Melalui pendekata kepada keluarga yang bersangkutan anak istri dan mertua nya kami sudah melakukan swab tes ketiga-tiganya hasilnya negatif. Bahkan rencananya akan dilakukan swab tes kedua untuk memastikan jika keluarga negatif," kata Sahtiar kepada sejumlah wartawan, Kamis(5/11/2020).
Tim Gugus Tugas juga melakukan tracing terhadap siapa saja yang kontak langsung dengan BN termasuk seluruh anggota Satpol PP Kabupaten Kepulauan Anambas karena BN bertugas disana. Bahkan Satgas Covid-19 juga telah melakukan tracing terhadap yang kontak dengan BN untuk mencegah penyebaran.
"Kita juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar menjaga jarak dan selalu memakai masker. Perlu kesadaran yang tinggi agar kita bisa melewati pandemi ini dengan langkah pencegahan," katanya. (red)
TAG : virus-corona,nasional