RADARMEDAN.COM - Setelah selesai menutup Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke 54 Tingkat Kota Medan di Yayasan Al Azhar, Jalan Pintu Air IV Medan, Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution SE MM bersama istri yang juga Ketua TP PKK Kota Medan Ny Kahiyang Ayu M. Bobby Afif Nasution langsung menuju ke Jalan Jahe, tepatnya depan Pasar Simalingkar, Kecamatan Medan Tuntungan, Selasa(23/3/2021) . Hal ini dilakukan untuk melihat langsung sekitar 15 rumah warga yang kemasukan air dengan ketinggian lebih kurang 50 cm.
Wali Kota tiba sekitar pukul 15.20 WIB. Di tengah gerimis hujan, Wali Kota beserta istri langsung berjalan di genangan air untuk meninjau rumah warga yang terdampak genangan air tersebut. Selain kondisi rumah, Wali Kota juga ingin mengetahui apa yang menjadi pemicu terjadinya genangan air setelah hujan deras turun.
Dari hasil peninjauan yang dilakukan, Wali Kota mendapati penyebab utama terjadinya banjir akibat banyak permukaan parit yang ditutup warga secara permanen. Kondisi itu menyebabkan parit mengalami sedimentasi dan sulit dilakukan pengorekan. Sebagai solusinya, cover (penutup) parit harus dibongkar guna membersihkan sedimentasi tersebut.
Wali Kota selanjutnya menyampaikan permasalahan tersebut kepada warga dan meminta agar cover dibongkar. Permintaan Wali Kota disetujui warga, direncanakan pembongkaran sekaligus pembersihan sedimentasi akan dilakukan, besok (24/3).
Selanjutnya, Wali Kota menginstruksikan kepada camat Medan Tuntungan Topan Ginting agar berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk melakukan pembongkaran cover dan pembersihan sedimentasi. Guna mendukung kelancaran pengerjaan, Dinas PU diminta untuk menurunkan alat berat.
Diungkapkan Wali Kota, selain penutupan permukaan parit di sepanjang Jalan Jahe Raya yang dilakukan warga, genangan air yang terjadi juga akibat saluran drainase tersumbat batang kayu. Oleh karenanya, Wali Kota berharap, usai dilakukan pembersihan, warga diharapkan dapat menjaga kebersihan paritnya dan tidak membuang sampah sembarangan.(humas /PR)
TAG : medan