Keterangan Gambar : Dua truk tangki saat diamankan oleh polisi
RADARMEDAN.COM, LABUHANBATU - Satu dari tiga truk tangki berlogo Pertamina diduga mengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) berkapasitas 12.000 liter tanpa dokumen, viral dihadang puluhan warga di Ajamu Kecamatan Panai Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, diamankan di Mapolres Labuhanbatu, Kamis (18/3/2021)
Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan saat dikonfirmasi, Sabtu (20/3/2021) hingga berita ini dikirim ke redaksi belum bersedia memberikan keterangan.
Senada dengan Kapolres, Kanit Ekonomi Polres Labuhanbatu Iptu H Naibaho saat dikonfirmasi Minggu (21/3) juga tidak bersedia memberikan tanggapan.
Aksi viral itu menurut keterangan warga disana, awalnya karena adanya kecurigaan terhadap satu truk tangki yang bercorak putih-biru mirip kenderaan Pertamina sehingga massa ingin mengetahui jenis BBM yang diangkut tujuan Sei Berombang, Kecamatan Panai Hilir tersebut.
"Kami hadang truk tangki itu hanya untuk melihat jenis minyak apa sebenarnya yang dibawa, soalnya truk tangkinya bertuliskan Pertamina. Itukan milik negara" sebut salah seorang warga yang enggan namanya ditulis, ikut dalam aksi penghadangan tersebut
Setelah dilakukan penghadangan, salah seorang sopir dari tiga truk tangki berlogo Pertamina tersebut tidak bersedia memberikan sampel minyak, sehingga menambah kecurigaan warga.
"Kami mengarahkan sopir untuk putar arah, agar diamankan di Pos Pol Ajamu. Disaat itulah, perseteruan mulai memanas, antara pihak penampung BBM dari Sei Berombang dengan warga yang melakukan penghadangan," tambahnya.
Setelah masing-masing kubu berhasil dimediasi, tiga truk tangki diamankan petugas kepolisian Sektor Panai Tengah guna melakukan pemeriksaan dokumen resminya.
"Setelah kita periksa dokumen truk pengangkut BBM tersebut, 2 truk memiliki dokumen lengkap dan kita persilakan melanjutkan perjalanan" sebut Kapolsek Panai Tengah AKP Rusdi Koto, Kamis (18/3/2021) dini hari, di Pos Pol Ajamu.
Sementara satu truk yang memiliki kapasitas dan tujuan yang sama, ditahan guna dilimpahkan ke Mapolres Labuhanbatu.
"Untuk satu truk lagi ternyata tidak memiliki dokumen lengkap, tujuannya sama, ke Sei Berombang, Panai Hilir. Saat ini sudah kita amankan dan akan kita limpahkan ke Polres Labuhanbatu. Sebab, penangannya Unit Ekonomi Polres, " kata Rusdi.
Saat itu juga, satu truk tangki yang mengangkut dua jenis BBM, Bio Solar dan Premium, dengan nomor polisi (Nopol) BK 8553 XC plat hitam, sementara diamankan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Simpang Ajamu.
"Tujuan kita ke Sei Berombang bang, jenis minyak yang kami bawa dalam tangki ini ada dua jenis, 6000 liter jenis Bio Solar dan 6000 liter jenis Premium, " sebut Pahrul, mengaku perwakilan pemilik minyak dari Medan yang ikut bersama truk, saat diwawancarai wartawan.
Lebih lanjut Pahrul menjelaskan, di Sei Berombang BBM tersebut akan diterima warga berinisial R. Yang sudah berlangsung berulang kali tidak pernah ada masalah.
"Kami sudah beberapa kali mengantar minyak kesana. Biasanya aman saja nya bang, entah kenapalah ini bisa kayak gini," timpal Pahrul dengan nada kecewa. (BS/PR )
TAG : labuhan-batu