Keterangan Gambar : Deputi BPNB Lilik Kurniawan saat kunjungan ke Desa Naman kecamatan Naman Teran
RADARMEDAN.COM,KARO - Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) RI akan kucurkan dana bantuan sebesar Rp 250 juta ke Kabupaten Karo, untuk membantu Pemkab Karo dalam menangani dampak erupsi Gunung Sinabung 2020.
"Dana tersebut untuk pengadaan air bersih, masker, obat-obatan dan lainnya. Jika kurang ditambah lagi," ujar Deputi Bidang Pencegahan BNPB Pusat, Lilik Kurniawan disela-sela meninjau aktivitas Gunung Sinabung, Kamis (13/8/2020).
Saat ini BNPB masih menghitung kebutuhan dasar, yang sangat dibutuhkan masyarakat saat ini akibat dari abu vulkanik erupsi Gunung Sinabung beberapa hari yang lalu.
Untuk itu lanjut Lilik menjelaskan, Pemda harus mengambil langkah cepat, segera adakan rapat koordinasi, dalam upaya kesiapsiagaan dan penanganan erupsi Gunung Sinabung. Artiannya jika Gunung Sinabung erupsi besar Pemkab Karo harus sudah siap, jangan seperti erupsi terdahulu yang memakan korban.
"Dibutuhkan juga dukungan lintas sektoral naik Polres Tanah Karo, Kodim 0205/TK serta pemerintah provinsi Sumatera Utara, ujarnya.Lilik juga sangat mengharapkan kepada masyarakat, agar tetap mengikuti protokol kesehatan, ditengah pandemi covid dan erupsi Sinabung begini, terlebih Karo merupakan zona merah dalam hal wabah covid 19, "tutur Lilik.
Ditempat yang sama, Dansatgas Gunung Sinabung Letkol Kav Yuli Eko Hadiyanto S,sos saat di konfirmasi wartawan mengatakan, kami dari Dansatgas tetap menghimbau kepada masyakarat yang berada di seputaran lingkar sinabung agar tetap waspada dan tidak memasuki kawasan Zona merah.
"Kami imbau agar masyarakat waspada turuti aturan yang sudah ditentukan Pusat Vulkanologi," ucap Dandim 0205/Tanah Karo Letkol Kav Yuli Eko.
Kepala Vulkanologi Kabupaten Karo Armen Putra mengatakan, masyarakat dan pengunjung/wisatawan agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi dan lokasi di dalam radius radial 3 km dari puncak Gunung Sinabung, radius sektoral 5 km untuk sektor selatan-timur, dan 4 km untuk sektor Timur-Utara.
Jika terjadi hujan abu, masyarakat dihimbau memakai masker bila keluar rumah untuk mengurangi dampak kesehatan dari abu vulkanik. Mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang lebat agar tidak roboh.
Masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di G. Sinabung agar tetap waspada terhadap bahaya lahar.
Sementara itu Bupati Karo, Terkelin Brahmana menyambut baik atas kunjungan Deputi BNPB Pusat dan juga atas bantuan yang diberikan dalam menangani erupsi Sinabung. "Terimakasih atas perhatian dari BNPB untuk masyarakat Kabupaten Tanah Karo," kata bupati singkat(RT/RM)
TAG : karo