Keterangan Gambar : Polda Sumatera Utara memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayahnya tetap kondusif setelah pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI yang baru, Minggu (20/10/2024).
RADARMEDAN.COM - Polda Sumatera Utara memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayahnya tetap kondusif setelah pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI yang baru, Minggu (20/10/2024).
Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan menegaskan bahwa kondisi di Sumatera Utara aman dan terkendali.
"Laporan dan hasil pantauan dari Karoops di seluruh jajaran menunjukkan situasi kamtibmas kondusif," ungkap Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan.
Ia menambahkan bahwa sejak hari ini Operasi Mantap Brata (OMB) yang berfokus pada pengamanan Pemilihan Presiden, Wakil Presiden, dan Pemilu legislatif telah berakhir, Polda Sumut kini melanjutkan Operasi Mantap Praja (OMP) untuk pemilihan kepala daerah.
"Terhitung hari ini, Operasi Mantap Brata resmi berakhir dan Polda Sumut melanjutkan dengan Operasi Mantap Praja untuk pengamanan Pilkada," ujar Irjen Whisnu.
Dalam rangka menciptakan Pilkada yang damai, kegiatan cooling system akan terus digalakkan dengan menyentuh seluruh lapisan masyarakat.
"Kami akan melanjutkan upaya cooling system Pilkada damai, memastikan seluruh elemen masyarakat bersama-sama menjaga kamtibmas agar tetap kondusif," jelas mantan Dirtipideksus Bareskrim Polri tersebut.
Selain fokus pada pengamanan Pilkada, Polda Sumut juga terus memperkuat upaya pemberantasan kejahatan jalanan dan peredaran narkoba.
"Penindakan terhadap kejahatan jalanan dan narkoba akan terus kami tingkatkan. Negara harus hadir di tengah masyarakat untuk memastikan keamanan dan ketertiban," pungkas Irjen Whisnu.
Dengan strategi yang terukur dan kerjasama antara aparat dan masyarakat, Polda Sumut optimis mampu menjaga situasi di Sumatera Utara tetap kondusif menjelang Pilkada yang akan datang.(hm/pe)
TAG : tni--polri