RADARMEDAN.COM, TAPANULI UTARA - Berdasarkan informasi yang diperoleh dari masyarakat, Lembaga Sosial Masyarakat (LSM) BAKKIN bersama wartawan lakukan penelusuran dilapangan terkait adanya informasi keberadaan sejumlah WNA di Kecamatan Pahae Julu Desa Sigompulon Kabupaten Tapanuli Utara.
Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hydro (PLTMH) yang diduga mempekerjakan sejumlah Tenaga Kerja Asing (TKA mendapat perhatian khusus dari LSM dan wartawan media ini.
LSM BAKKIN, Lamhot Silaban, Wartawan Dahlia Simorangkir bersama sejumlah wartawan lainya turun kelapangan mempertanyakan langsung kepada pekerja yang ada di proyek.
Salah seorang pekerja proyek yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan bahwa masih ada beberapa pekerja yang masih berstatus WNA.
"Saya kira hal WNA ini perlu diperjelas statusnya, apakah mereka punya Passpor Tenaga Kerja , pelancong atau investor dan lain-lain, " ungkap Lamhot Silaban ST.
Ia berharap lembaga atau badan yang mengurusi Tenaga Kerja Asing ini turun ke lokasi untuk memastikan apakah benar mereka ada di Taput, sesuai paspor yang dimiliki.
"Hal itu tidak berlebihan, menyangkut stabilitas keamanan yang perlu diperhatikan terkait kehadiran WNA ini , ada baiknya para pemangku perizinan masuk, khususnya WNA benar-benar melakukan deteksi dini," ujarnya.
Ia mengaku mendukung pembangunan, sangat mendukung, tapi berharap bukan prosedur dan perundang-undangan terkait tetap dilaksanakan.
Lamhot Silaban ST meminta Pemkab Taput segera turun ke lokasi, agar menindaklanjuti dugaan pelanggaran Hak tinggal WNA. Proyek lainnya PT.SPM juga diduga memiliki Naker WNA.
"Kita dari LSM BAKKIN sekali lagi meminta kepada Pemkab Taput untuk serius dalam meninjau WNA tersebut dan bila perlu lakukan deteksi dini," tuturnya mengakhiri.
Dilapangan seorang penerjemah bahasa bernama Ahwe yang sudah fasih bahasa Indonesia mengatakan, bahwa WNA yang ada disana bertugas sebagai Pimpro.
"Ya Pimpinan Proyeknya WNA, "ujar Ahwe.
Salah seroang warga Sigompulon bermaraga Sitompul membernarkan hal tersebut.
Dahlia Simorangkir/pe
TAG : samosir-toba-taput-humbahas,sumut,sekitar-kita