Begini Cara Bertahan Ditengah Pandemi Bermodal Ubi Talas
Random Video
- Sejumlah Pastor Terpapar Corona, Ini Video Penjelasan Keuskupan Agung Medan
- Tabrakan Beruntun di jalan juanda polonia Medan
- Warung Mie Aceh di jalan suka mulia terbakar
- RS Mitra Sejati Bantah Tuduhan Malapraktik dan Laporkan Dugaan Pencemaran Nama Baik
- Pelaku Pembunuhan Dua Anak Ada 17 Adegan Pra Rekonstruksi di Sekolah Global Prima
RADARMEDAN.COM - Dampak Pandemi Covid-19, banyak orang yang kehilangan banyak hal, salah satunya adalah pekerjaan yang erat kaitannya dengan penghasilan.
Sesuai dengan arahan pemerintah dengan dirumah saja, membuat banyak orang tidak bisa berbuat banyak dan terpaksa berdiam diri dengan alasan patuh aturan dan menghindar terpapar dari Covid-19.
Salah satu cara untuk menjaga jarak (Social Distancing) adalah dengan cara mengasingkan diri ke tempat terpencil, yang jauh dari jangkauan publik. Adalah Sorma Purba, wanita asal Simalungun, kecamatan Silimakuta mencoba belajar bertahan hidup di alam, dengan memanfaatkan sumber alam yang ada di sekitar perladangan Sitora, atau yang dikenal dengan perladangan sekitar Nagori Siboras atau Rakut Besi.
Belajar memanfaatkan hasil dari perladangan, ia mencoba memanfaatkan buat talas untuk bekal pengganti jika kelak kehabisan bahan pokok.
"Selain belajar hidup di alam, kita mengenang masa hidup di jaman sekolah, dan senang mendengar suara kicauan burung di alam bebas," paparnya.
Selain memperoleh pengetahuan tentang pemanfaatan buah talas, dengan mengikuti video berdurasi 13 menit ini para penonton akan terhibur dengan suasana alam yang asri dan kicauan burung liar di sekitar perladangan. J Vander/(PE)
