RADARMEDAN.COM - Pemko Medan melalui jajaran Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Medan menyalurkan paket sembako kepada guru honor dan Paud di lingkungan Disdik Kota Medan. Wali Kota Medan (Plt) Ir H Akhyar Nasution menyerahkan langsung bantuan tersebut di Aula Kantor Dinas Pendidikan Kota Medan Jl Pelita IV Medan, Selasa (19/5).
Sebanyak 600 paket yang berasal dari bantuan yang dikumpulkan baik dari guru PNS maupun warga disekitar Kantor Dinas Pendidikan ini berisi 5 kg beras, 2 kg minyak goreng dan 2 kg gula. Bantuan ini diharapkan dapat memberikan keringanan kepada guru honor maupun paud ditengah pandemi yang sedang melanda Kota Medan.
Akhyar usai menyerahkan bantuan paket sembako secara simbolis kepada beberapa perwakilan guru ini mengaku sangat mengapresiasi kepedulian guru-guru serta masyarakat di sekitar Kantor Dinas Pendidikan Kota Medan ini. Akhyar mengatakan membangun solidaritas dalam suasana pandemi ini sangat diperlukan guna menguatkan kesetiakawanan sosial diantara masyarakat.
"Bantuan sembako yang dikumpulkan dari guru dan masyarakat sekitar kantor Disdik ini adalah bukti solidaritas yang dibangun masyarakat. Berempati kepada saudara-saudara yang terdampak Covid-19 memang diperlukan untuk mencapai ketahanan masyarakat terutama disaat pandemi seperti sekarang ini," ucap Akhyar.
Atas kepedulian dan sumbangan masyarakat, Akhyar mengucapkan terima kasih, Akhyar juga berpesan kepada Plt Kepala Dinas Pendidikan Muslim Harahap dan jajarannya agar betul-betul mendata serta menyalurkan kepada guru Honorer dan Paud yang berada di lingkungan Disdik.
"Saya berharap jajaran Disdik dapat mendata secara detail yang akan menerima bantuan ini. Amanah dari masyarakat harus tersalurkan dan tepat sasaran," bilangnya.
Sebelum meninggalkan lokasi, Akhyar juga memberikan apresiasi kepada pelaksanaan penyaluran bantuan ini yang tetap mematuhi protokol kesehatan diantaranya mewajibkan menggunakan masker, memberikan jarak kepada para penerima saat mengantri, dan setiap penerima bantuan yang masuk ke lingkungan Kantor Disdik diperiksa suhu tubuhnya dengan thermogun.
"Saya melihat pelaksanaan penyaluran bantuan ini juga mengedepankan protokoler kesehatan, para guru honorer dan paud yang menerima bantuan sebelum masuk ruangan tadi juga diukur suhu tubuhnya dengan thermogun serta baik petugas maupun penerima bantuan wajib mengenakan masker. Selain itu saat melakukan pembagian para penerima juga ditempatkan pada tempat duduk yang telah diatur jarak amannya sesuai physical distancing," ungkap Akhyar.
Sementara itu, Plt Kadisdik Kota Medan Muslim Harahap mengaku, pihaknya akan menyalurkan 600 paket bantuan sembako tersebut kepada guru honorer dan paud yang berada di lingkungan Disdik Kota Medan.
" Setelah sebelumnya telah didata dengan seksama, hari ini kami (Disdik Kota Medan) akan menyalurkan sebanyak 600 paket sembako kepada para guru honorer dan paud. Saya berharap bantuan ini dapat memberikan semangat ditengah ketidakpastian kapan berakhirnya wabah virus Corona ini," ujar Muslim. (Humas)/PE
TAG : virus-corona,ekonomi,medan