RADARMEDAN.COM, SERGAI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) menyalurkan bantuan sembako jaring pengaman sosial (JPS) untuk 17 kecamatan di Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Selasa (19/5). Sebanyak 51.084 paket sembako secara simbolis diserahkan dan dibagikan sesuai data yang ada.
“Hari ini kami serahkan bantuan dari Pemerintah Provinsi Sumut sebanyak 51.084 paket. Nilai rupiahnya sebanyak Rp11,4 Miliar. Perhitungannya adalah berdasarkan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) Kementerian Sosial (Kemensos),” ujar Pelaksana tugas (Plt) Kepala Biro Binsos Setdaprov Sumut HM Fitriyus usai menyerahkan secara simbolis paket sembako kepada Bupati Sergai Soekirman, di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sergai.
Dari DTKS Kemensos tersebut, lanjut Fitriyus, dilihat siapa yang belum mendapat bantuan. Lebih kurang ada 1,3 Juta KK yang tersebar di 33 kabupaten/kota yang belum menerima bantuan dari pusat. Itu sebagai dasar pemberian bantuan sembako dan ada datanya untuk masing-masing kabupaten/kota, termasuk di Sergai.
“Tentu ini data awal, yang mungkin nanti di lapangan akan diketahui. Maka atas nama Pemprov Sumut kami ucapkan terima kasih kepada Bupati Sergai dan Forkopimda Sergai serta Puskopol dan Puskopad yang telah bekerja sama. Kita harapkan ini bisa berhasil hingga tingkat bawah,” jelas Fitriyus.
Fitriyus pun menyampaikan, jika kemungkinan di lapangan ada data yang tidak sesuai dengan kondisi faktual, maka akan di sesuaikan melalui kesepakatan untuk dialihkan kepada yang berhak menerima bantuan. Adapun perubahannya tetap akan disampaikan ke Pemerintah Pusat.
“Kami dari Provinsi, konsekwen dalam hal penanganan Covid-19 ini. Jadi semua belanja modal (di APBD Sumut) kita potong 50 %.” katanya.
Sementara Bupati Sergai Soekirman didampingi Wakil Bupati Darma Wijaya menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas perhatian dari Pemprov Sumut yang telah mengalokasikan bantuan JPS dari APBD Sumut kepada warga di kabupaten ini.
“Terima kasih kepada Pemprov Sumut atas bantuannya. Pengiriman bantuan ini sudah masuk sejak dua hari lalu. Dan juga sudah diketahui kemana saja akan disalurkan. Ini hari ketiga, sampainya bantuan dari Pemprov Sumut di Sergai (sejak 17 Mei 2020),” sebut Soekirman.
Disampaikannya bahwa Sergai sendiri masih masuk dalam kategori daerah zona kuning penyebaran Covid-19. Sebab beberapa waktu lalu, ada seorang pasien yang dinyatakan positif Covid-19 (meninggal dunia). Namun ditegaskannya, bahwa yang bersangkutan selama ini tinggal di Jakarta dan pulang ke kampung halaman di Sergai.
Dirinya pun berharap wabah virus corona ini segera berakhir dan kehidupan masyarakat bisa kembali seperti semua. Humas)/PE
TAG : virus-corona,sumut,daerah,ekonomi