Keterangan Gambar : Bupati Tapteng langsung turun kelapangan Imbau warga jangan berkumpul untuk Cegah Covid-19
RADARMEDAN.COM, TAPTENG - Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani memimpin langsung kegiatan menghimbau masyarakat Kecamatan Sarudik dan masyarakat Kecamatan Pandan supaya tidak berkumpul di luar rumah yang bertujuan mencegah penyebaran Corona Virus (COVID-19) pada Jumat (27/03/2020).
Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk himbauan langsung kepada masyarakat, supaya jangan keluar rumah apabila tidak perlu, jangan berkumpul, dan menunda dulu acara pernikahan.
"Kami Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah beserta FORKOPIMDA menghimbau kepada masyarakat Jangan keluar rumah, jangan berkumpul dengan jumlah yang banyak, dan apabila ada yang mau berpesta ditunda dulu." himbau Bupati Tapanuli Tengah melalui pengeras suara dari mobil polisi.
Bupati Tapanuli Tengah juga mengungkapkan bahwa ada 113 orang lagi dipantau terdiri dari Orang Tanpa Gejala (OTG) 50 orang dan Orang Dalam Pengawasan (ODP) 63 orang berdasarkan data per 25 Maret 2020.
Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani menambahkan Dengan mengikuti himbauan Pemerintah, Masyarakat telah membantu pencegahan penyebaran Corona Virus (COVID-19)
"Dengan mengikuti himbauan dari Pemerintah berarti masyarakat telah membantu mencegah penyebaran Corona Virus (COVID-19)," Harap Bupati Tapanuli Tengah
Kegiatan ini sebagai bentuk Sinergitas antara Pemerintah dan FOKOPIMDA Kabupaten Tapanuli Tengah dalam memutus mata rantai pencegahan penyebaran Corona Virus (COVID-19).
Terlihat dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Tapanuli Tengah Darwin Sitompul, Kapolrest Tapanuli Tengah AKBP Sukamat, Dandim 0211/TT Letkol Inf Dadang Alex, Kajari Sibolga Hendri Nainggolan, Kepala BPBD Tapanuli Tengah Safaruddin Ananda Nasution, Kepala Dinas Kesehatan Tapanuli Tengah Nursyam, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Tapanuli Tengah Dedy Sudarman Pasaribu, Kepala Bagian Protokoler dan Komunikasi Pimpinan Setda Darwin Pasaribu, Satuan Polisi Pamong Praja, dan jajaran TNI/POLRI. (Hery Manalu/PR)
TAG : virus-corona,tapanuli,daerah