RADARMEDAN.COM, LABUHANBATU - Ramai di media sosial (medsos) satu warga Kota Tebingtinggi yang dinyatakan positif Virus Corona sempat menginap di Rantauprapat dan mempunyai kerabat yang tinggal disalah satu perumahan disana, diduga ikut terjangkit.
Menanggapi hal itu Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika ( Kadis Kominfo) Labuhanbatu Rajid Yuliawan, Mengatakan tidak ada warga Kota Rantauprapat yang terjangkit Covid-19.
"Tim dari Dinas Kesehatan Labuhanbatu melalui tim surveilans bersama Puskesmas Kota Rantauprapat tidak menemukan gejala Covid-19 pada warga Rantauprapat yang diduga adalah teman dari seorang warga Tebingtinggi yang dinyatakan positif virus corona," jelas Rajid, Rabu (15/4/2020) .
Dia menjelaskan, menyusul maraknya isu di Medsos yang menyebutkan ada warga Rantauprapar terpapar virus corona, maka dilakukan pengecekan ataupun tes kesehatan terhadap sejumlah warga yang diyakini pernah kontak langsung dengan penderita warga Tebingtinggi tersebut.
Menurut pengakuan Rajid, tanggal 24 dan 25 Maret lalu, seorang pria warga Tebingtinggi berusia sekitar 44 tahun, bersama rekannya pernah menginap di salah satu penginapan Jalan Urip Sumoharjo Rantauprapat.
Belakangan, warga Tebingtinggi tersebut dinyatakan positif terpapar Covid-19. Atas dasar itu, Pemkab Labuhanbatu mencari rekam jejak keberadaannya di Rantauprapat.
Selanjutnya, tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Labuhanbatu berkoordinasi dengan pemilik penginapan, tempat dimana warga Tebingtinggi dan rekannya pernah istirahat.
Setelah ditemui dan dilakukan pengecekan kesehatan standart penanganan virus, hasilnya negatif.
Tidak hanya rekan dari warga Tebingtinggi tersebut, dua karyawan yang juga dianggap pernah kontak dengan pasien itu dilakukan cek kesehatan. Hasil kesemuanya tidak ada gejala Covid-19.
"Kita harapkan jangan percaya berita hoax. Masyarakat dihimbau agar tenang dan tetap ikuti anjuran pemerintah," jelas Rajid.(BS)/PE
TAG : virus-corona,daerah,kesehatan