RADARMEDAN.COM - Pemko Medan kembali menerima penghargaan. Kali ini dua penghargaan sekaligus diterima dari Bank Indonesia Sumut, yakni kategori North Sumatera Invest Business Profile Challenge 2021 dan Implementasi Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) Terbaik.
Penghargaan yang diberikan Kepala Perwakilan BI Sumut Soekowardojo bersama Gubsu diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Sumut Arief Sudarto Trinugroho ini, diterima Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Wakil Wali Kota H. Aulia Rachman, dalam acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (BI) Sumatera Utara 2021 di Hotel Adi Mulia, Rabu (24/11).
Acara yang mengusung tema “Bangkit dan Inovasi Untuk Pemulihan Ekonomi” ini juga dihadiri unsur Forkopimda Sumut, pimpinan organisasi vertikal, kepala lembaga, pelaku usaha, tokoh agama, tokoh masyarakat, akademisi serta bupati/wali Kota se-Sumut.
Sebelum penyerahan penghargaan, seluruh hadirin menyaksikan arahan Presiden RI Joko Widodo secara virtual.
Kepala Negara memaparkan pertumbuhan ekonomi pada kuartal II-2021 berada di angka 7,07 persen, dengan pencapaian yang menurun pada kuartal III-2021 sebesar 3,51 persen.
Penurunan pertumbuhan ekonomi itu terjadi karena pada bulan Juli 2021, Indonesia menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat selama satu bulan penuh.
"Kita rem total, karena peristiwa varian Delta yang tidak kita sangka-sangka," jelas Presiden.
Namun, disampaikan Presiden, saat ini aktivitas ekonomi di sisi konsumsi, indeks keyakinan konsumen sudah kembali pada posisi normal kembali seperti sebelum pandemi. Kemudian retail and sales index juga sudah mulai merangkak naik menguat, seiring dengan pelonggaran mobilitas, peningkatan mobilitas.
Presiden menekankan angka-angka seperti itu yang penting untuk dibaca, untuk melihat seperti apa prospek perekonomian pada 2022.(Hanson Munthe)/PE
TAG : ekonomi,medan