RADARMEDAN.COM - Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution sangat mengapresiasi dan menyambut baik tawaran Kajari Belawan Hariyono SH MH untuk membangun sinergitas dan kerjasama dalam rangka penegakan hukum di Kota Medan, terutama di wilayah Medan bagian utara yang meliputi 4 kecamatan yakni Medan Belawan, Medan Labuhan, Medan Deli dan Medan Marelan.
"Tentunya kami sangat menyambut baik tawaran yang disampaikan Kajari Belawan untuk mempererat hubungan dan membangun kerjasama dalam rangka penegakan hubungan. Apalagi hubungan dan sinergitas yang telah dibangun Pemko Medan dan Kejari Belawan selama ini cukup baik," kata Plt Wali Kota.
Apresiasi ini disampaikan Plt Wali Kota ketika menerima kunjungan Kajari Belawan di Balai Kota Medan, Senin (18/11). Selain bersilaturahmi, kedatangan Kajari Belawan yang hadir didampingi sejumlah kasi dan kasubbag di lingkungan Kajari Belawan juga ingin mempererat hubungan dengan Pemko Medan selaku mitra kerja dalam rangka penegakan hukum.
Didampingi Kasatpol PP Kota Medan M Sofyan, Kabag Hukum Bambang, Kabag Aset dan Perlengkapan SI Dongoran serta Camat Medan Belawan Ahmad, Plt Wali Kota juga mengungkapkan, seluruh jajaran Pemko Medan saat ini terus melakukan perbaikan dalam melaksanakan kinerja sehingga tidak menyimpang maupun melanggar aturan hukum yang berlaku.
"Saat ini kami terus melakukan perbaikan dan sangat berhati-hati dalam melaksanakan tugas. Apabila ditemukan kesalahan, ingatkan kami dan berikan bimbingan hukum sehingga dapat dilakukan perbaikan sesuai dengan pesan yang disampaikan Bapak Presiden dalam pertemuan dengan seluruh kepala daerah beberapa waktu lalu. Dengan demikian pembangunan yang dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar dan masyarakat merasakan hasilnya," harapnya.
Sebelumnya, Kajari Belawan Haryono SH MH menjelaskan, tujuan kedatangannya untuk memperkenalkan diri sekaligus bersilaturami karena baru saja diberi amanah menjabat sebagai Kajari Belawan. Guna mnedukung kelancaran tugas, pria asal Solo yang sebelumnya menjabari sebagai Kajari Merangin, Provinsi Jambi merasa perlun membangun sinergitas dengan semua pihak, terutama Pemko Medan.
Terkait itu, jelas Haryono, kepada seluruh jajarannya, diminta untuk membantu dan mengawal Pemko Medan dalam melaksanakan pembangunan, sebab hasil pembangunan yang dilakukan itu untuk masyarakat. “Jangan cari kesalahan, kawal pembangunan yang dilakukan dengan memberikan pendampingan dan bimbingan hukum,” ungkap Haryono.
Oleh karenanya terang Haryono, apabila ada temuan maupun laporan pengaduan dari masyarakat, pihaknya lebih mengutamakan penanganan melalui Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP). Apabila tidak tuntas, barulah temuan maupun laporan itu ditangani Aparat Penegak Hukum (APH).
Langkah seperti ini bilang Haryono, sebagai tindak lanjut Nota Kesepahaman yang telah dibangun Jaksa Agung, Menteri Dalam Negeri dan Kapolri beberapa waktu lalu.
“Penanganan seperti ini sudah saya terapkan di Kejari Merangin dan alhamdulillah berjalan dengan baik. Saya berharap, penanganan seperti ini bisa juga saya terapkan di sini (Medan). Untuk itu, saya berharap sinergitas dan kerjasama dengan Pemko Medan,” ujarnya.
(Humas Pemko)/PE/red
TAG : hukum,medan