RADARMEDAN.COM, TAPTENG - Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun 2019 kepada DPRD Tapanuli Tengah di Gedung DPRD Tapanuli Tengah, Kamis (23/04/2020).
Rapat Paripurna tersebut dibuka langsung oleh Ketua DPRD Tapanuli Tengah Tengah, Khairul Kiyedi Pasaribu. Penyampaian LKPJ tersebut mengacu pada Undang - Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah dan PP Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.
Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani dalam sambutannya mengungkapkan keprihatinan terhadap Pandemi Virus Corona (COVID-19) yang melanda Indonesia, Seraya berharap wabah COVID-19 cepat berlalu.
"Pada situasi Pandemi Virus Corona (COVID-19) ini, Pemerintah Tapanuli Tengah bekerja sama dengan FORKOPIMDA yang tergabung dalam Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 telah melakukan berbagai upaya dalam mencegah dan memutuskan mata rantai penyebaran Virus Corona di Wilayah Tapanuli Tengah ini," ungkap Bupati Tapanuli Tengah.
Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani menambahkan, dalam rangka mengurangi dampak ekonomi bagi masyarakat, Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah menyalurkan paket sembako.
"Dalam waktu dekat, Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah akan menyalurkan paket sembako terhadap 40.000 Kepala Keluarga (KK) selain 17.000 karung beras yang sedang disalurkan, " tambah Bakhtiar Ahmad Sibarani.
Bupati Tapanuli Tengah menjelaskan, Progres Pelaksanaan Pembangunan Tahun 2019 dibawah kepemimpinannya bersama dengan Wakil Bupati Tapanuli Tengah.
"LKPJ ini adalah Progres Pelaksanaan Pembangunan Tahun 2019 dibawah Kepemimpinan Bakhtiar Ahmad Sibarani dengan Darwin Sitompul yang mengacu kepada RPJMD Tahun 2017 -2022.
Dimana program dan kegiatan yang telah dilaksanakan Tahun 2019 telah diuraikan dalam LKPJ ini, "kata Bupati Tapanuli Tengah.
Bupati Tapanuli Tengah juga menuturkan, langkah - langkah yang dilakukan dalam mengurangi angka kemiskinan di Tapanuli Tengah.
"Terima kepada Allah SWT bahwa angka kemiskinan telah turun dari tahun ke tahun dibawah Kepemimpinan Bakhtiar Ahmad Sibarani dengan Darwin Sitompul seperti pada tahun 2017 angka kemiskinan sebesar 14,66 persen, kita turunkan menjadi 13,17 persen pada tahun 2018, dan pada tahun 2019 angka kemiskinan menurun menjadi 12,53 persen.ini merupakan tingkat penurunan terbesar dalam 10 Tahun terkahir. Adapun langkah -langkah yang dilakukan Pemerintah Tapanuli Tengah yaitu menutup tempat perjudian, menutup 937 tempat maksiat, dan memberantas Narkoba.
Sebab kita ketahui begitu banyak uang masyarakat terbuang sia - sia karena hal itu, "ungkap Bupati Tapnuli Tengah.
Bupati Tapanuli Tengah menuturkan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah juga mendorong peningkatan dan pemberdayaan usaha koperasi dan UMKM agar berdaya saing dan mandiri.
Turut hadir dalam Rapat Paripurna tersebut Wakil Bupati Tapanuli Tengah Darwin Sitompul, Ketua DPRD Tapanuli Tengah Khairul Kiyedi Pasaribu, Wakil Ketua DPRD Tapanuli Tengah Willy Saputra Silitonga, Sekretaris Daerah Tapanuli Tengah Hendri Susanto Lumban Tobing, FORKOPIMDA, Pimpinan OPD Tapanuli Tengah, serta para undangan lainnya.(Hery Manalu /PR)
TAG : tapanuli,daerah