Keterangan Gambar : Peserta Pembinaan Liturgi dan Musik yang dilaksanakan oleh Pusat Pengembangan Liturgi dan Musik Gereja (PPLMG) GKPS, di Gereja GKPS Maranatha Medan Sabtu (22/2) (Foto Noah Sumbayak)
RADARMEDAN.COM - Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan ibadah khususnya di Gereja Suku Simalungun (GKPS) Pusat Pengembangan Liturgi dan Musik Gereja (PPLMG) mengadakan pembinaan, Sabtu (22/2) di Gereja GKPS Maranatha Medan.
Salah satu pembina acara tersebut, Noah Sumbayak memaparkan ada tiga kelas hal yang diajarkan kepada peserta.
"Yang pertama, Kelas Musik yang meliputi, Orisinalitas nyanyian, Kreativitas, Mengenal Genre Lagu, Analisa Musikal dibawakan oleh Pdt. Ito Belihar Purba. Kedua, kelas nyanyian (pandodingon) meliputi pemahaman, mengapa kita bernyanyi, masalah utama praktek bernyanyi dalam ibadah dan solusinya, ini dibawakan oleh Pdt.Robert J Saragih. Untuk kelas yang ketiga, kelas Sound System, ini tentang bagaimana belajar dan memahami System Tata Suara dalam ibadah gereja, ini pematerinya saya sendiri," kata Noah.
Noah Sumbayak memaparkan dalam memahami system tata suara ibadah gereja dibagi dalam dua sesi, agar peserta telebih dahulu memahami peralatan baru kemudian tahap eksekusi cara kerja.
"Yang pertama sesi teori, memahami cara kerja setiap alat2 yang berhubungan dengan sound system, di sesi dua peserta di libatkan dalam praktek langsung mengutak atik peralatan sound system untuk menghasilkan output suara yang berkualitas," .
Peserta yang berasal dari Distrik IV merupakan utusan utusan gereja yang akan melayani di resort masing masing.
"Kita berharap dengan kegiatan ini mereka yang telah ikut pembinaan dapat mengaplikasikan pengetahuan yang didapat di jemaat masing masing untuk mempersiapkan ibadah yang berkualitas. Dalam mempersiapkan setiap Ibadah di Gereja Suku, baik dari sisi musik, nyanyian dan Sound System, hal ini tentunya bisa membawa setiap jemaat yang beribadah untuk lebih konsentrasi dan fokus Memuji Tuhan," pungkas Noah. (NS)/PE/red
TAG : musik,komunitas