RADARMEDAN.COM - Dinas Kesehatan Sumatera Utara (Sumut) mengatakan telah melacak orang-orang yang pernah terlibat kontak dengan dua pasien positif corona di Sumut. Ada 205 orang yang menjalani isolasi mandiri karena pernah kontak dengan pasien positif tersebut.
"Dilakukan tracing untuk mendapatkan kontak erat dari seluruh yang pernah kontak dengan kedua pasien yang positif ini. Diharapkan dengan demikian kita bisa memutus rantai penularan. Pada saat ini kami sudah mendapatkan sekitar 205 orang yang kita isolasi di rumah secara mandiri. Kami berharap 205 orang ini melaksanakan dengan serius untuk bisa memutus rantai penularan," kata Kadis Kesehatan Sumut Alwi Mujahit Hasibuan, Jumat (20/3/2020).
Dia mengatakan jika orang-orang yang diisolasi mandiri itu tidak patuh, bisa saja ada peningkatan PDP ataupun ODP. Dia juga berharap orang-orang yang baru pulang dari daerah terjangkit corona melapor.
"Kalau tidak akan ada ledakan yang lebih dahsyat, PDP lebih banyak lagi, kemungkinan positif lebih banyak lagi. Ini tidak kita harapkan," ucapnya.
Pemprov Sumut sedang menyiapkan rumah sakit GL Tobing Tanjung Morawa untuk lokasi isolasi selain di RS Adam Malik. Alwi menyebut Pemprov Sumut juga sedang menunggu alat deteksi dini dari Kemenkes.
RS GL Tobing ini nantinya bisa menampung 60 orang PDP. Warga juga sudah diminta tidak mendekat ke lokasi isolasi tersebut.
Hingga saat ini, ada dua orang yang dinyatakan positif corona di Sumut. Salah satunya sudah meninggal dunia dan seorang lagi masih dirawat. Keduanya tercatat pernah ke Israel.(detiknews)/PE
TAG : virus-corona,sumut,kesehatan