RADARMEDAN.COM, Medan – Untuk memastikan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak, Rabu (9/12), yang berjalan dengan baik, Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi bersama unsur Forkopimda Sumut melakukan peninjauan pelaksanaan pesta demokrasi di daerah ini. Ada 23 kabupaten/kota di Sumut yang melaksanakan Pilkada Serentak tahun ini.
Diawali dengan peninjauan kesiapan Tim Patroli Gabungan TNI-Polri dalam rangka Pengamanan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Medan Tahun 2020 di Wilayah Hukum Polrestabes Medan, di Pos Unit Turjawali Satlantas Polrestabes, Lapangan Merdeka Medan. Hadir Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin Siregar, Pangdam I/BB Mayjen TNI Hassanudin, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, Kabinda Sumut Brigjen TNI Ruruh Setyawibawa, mewakili Kejatisu, mewakili Danlantamal I Belawan, mewakili Pangkosekhanudnas III dan mewakili Danlanud Soewondo Medan.
Edy Rahmayadi menyampaikan agar tim patroli gabungan melaksanakan tugas dengan benar dan memastikan pelaksanaan Pilkada berlangsung kondusif, tertib dan sukses. “Sembari patroli, kita awasi juga masyarakat kita yang mengikuti pencoblosan untuk tertib dan disiplin protokol kesehatan,” pesannya.
Selanjutnya, bersama unsur Forkopimda, Gubernur Edy melakukan peninjauan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) 1, Jalan Martapura Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Medan Kota, untuk melihat kondisi dan suasana pelaksanaan Pilkada. Edy menyapa masyarakat dan petugas yang ada di TPS.
Saat itu, sekitar pukul 09.40 WIB, petugas menyampaikan sudah ada sebanyak 90 warga yang melakukan pencoblosan dari 407 jumlah DPT. Beberapa warga lainnya sedang berdatangan dan duduk menunggu giliran.
“Ayo Bapak/Ibu, semua sanak saudara dan tetangganya disuruh kesini, gunakan hak suara kita. Mudah-mudahan yang terpilih nanti membawa Medan menjadi lebih baik,” ucap Edy.
Lebih lanjut, Edy juga mengimbau agar masyarakat tetap lebih mengutamakan persatuan dan perdamaian. “Apapun hasilnya nanti harus kita terima dengan lapang dada, ikhlas, bahwa memang inilah pilihan terbaik yang sama-sama kita pilih. Apapun hasilnya kita terima dengan legowo, utamakan persatuan dan perdamaian,” tutupnya.
Terpisah, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut R Sabrina juga melakukan peninjauan pelaksanaan Pilkada di sejumlah TPS di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai). Usai peninjauan, Sabrina mengatakan partisipasi pemilih pada pukul 10:30 WIB sudah mencapai di atas 70%. Sementara untuk protokol kesehatan, TPS yang ditinjau sudah memenuhi ketentuan.
Adapun TPS yang ditinjau antar lain TPS 02 Matapao, TPS 14 Firdaus, TPS 04 dan 05 Batang Terap. Sabrina mengatakan keempat TPS tersebut partisipasi rata-ratanya sudah mencapai 70 %. "Tadi kita lihat partisipasinya cukup tinggi. Pagi-pagi saja sudah 70 sampai 75%, namun ada TPS yang masih 50% itu karena ada masyarakat pemilih yang rumahnya masih kebanjiran," ujar Sabrina, usai peninjauan di TPS 04 Batang Terang Perbaungan, Sergai.
Tingginya angka partisipasi masyarakat, menurut Sabrina, disebabkan lantaran pelajar dan mahasiswa yang banyak berada di kampung halaman. Namun hal tersebut bukanlah data pasti.
"Saya dapat analisis ini, tingkat partisipasi tinggi karena ada kaitannya dengan pandemi. Pandemi ini membuat orang di rumah, pelajar dan mahasiswa banyak di rumah, tapi ini belum data pasti masih analisis," kata Sabrina.
Sementara itu, semua TPS yang dikunjungi memenuhi syarat dan ketentuan protokol kesehatan. Mulai dari menyiapkan pencuci tangan/hand sanitizer, pengukur suhu tubuh, menyediakan sarung tangan untuk pemilih, mewajibkan masker bagi pemilih. Hingga bilik khusus apabila ditemukan pemilih yang bersuhu badan 37 derajat celcius ke atas.
"Semua kami lihat protokol kesehatan sudah dikedepankan, mulai pintu depan ada pencuci tangan, sarung tangan, thermo gun dan bilik khusus untuk pemilih yang suhu tubuhnya 37 derajat celcius," ujar Sabrina.
Pada kesempatan tersebut, Sabrina juga memberikan masker dan hand sanitizer kepada semua TPS yang ditinjau. Menurutnya hal itu juga merupakan bagian dari kampanye protokol kesehatan.
"Ini kita ingatkan masyarakat agar terus menerapkan protokol kesehatan," ujar Sabrina.
Kepada masyarakat, Sabrina mengimbau agar terus menjalin persatuan usai Pilkada. Menurutnya masing-masing pendukung harus menjaga persatuan. "Saya juga mengimbau kepada masyarakat, kita kan bersaudara, meski berbeda pilihannya kita tetap jaga persatuan kita," ujar Sabrina.
Senada dengan Sabrina, Sekda Kabupaten Sergai Faisal Hasrimy menyebutkan tingkat partisipasi pada pukul 11:00 rata-rata sudah mencapai 70%. Ia juga mengatakan bahwa kondisi pelaksanaan pilkada di Sergai dalam keadaan kondusif.
Sebagai informasi, Sergai memiliki jumlah TPS sebanyak 1.482 dengan Daftar Pemilih Tetap sebanyak 457.991 yang tersebar di 17 kecamatan. "Kita sudah berkoordinasi dengan Forkopimda kabupaten, semua berjalan kondusif," kata Faisal.
Kapolres Serdang Bedagai Robin Simatupang menyampaikan sampai saat ini situasi aman dan terkendali. Untuk pengamanan kondisi tersebut ia menyebutkan ada 530 personel polisi, 60 personel Brimob dan 100 personel TNI yang diterjunkan. "Jadi situasi sampai saat ini cukup aman dan terkendali berkat kerjasama penyelenggara," ujar Robin.
Sementara itu, Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 02 Matapao, Teluk Mengkudu, Sabran mengatakan sejak awal hingga saat ini belum ditemukan pemilih yang bersuhu tubuh tinggi. Apabila ditemukan, pihaknya sudah menyiapkan bilik khusus untuk pemilih tersebut.
TPS yang ia pimpin juga telah memenuhi standar protokol kesehatan. Tempat pencuci tangan dan handsanitizer di tempat masuk TPS. Pihaknya memberikan sarung tangan kepada pemilih. Selain itu Pihaknya juga rutin menyemprotkan disinfektan di berbagai tempat.
Sebelum meninjau, Sekdaprov Sabrina juga menggunakan hak pilihnya di Pilkada Medan di TPS 044 Gedung Johor, Medan Johor. Di TPS tempat Ia memilih, Sabrina juga membagikan masker kepada petugas KPPS.(Hms)/PE
TAG : pilkada,sumut