RADARMEDAN.COM - Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, Romo Muhammad Syafii, terlibat debat panas dengan Wali Kota Medan yang juga menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution, terkait pencopotan Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Edwin yang dianggap Bobby lamban menangani Covid-19 di Kota Medan.
Pencopotan itu menuai reaksi dari Romo Syafii yang juga berasal dari Dapil Sumatera Utara I. Ia menilai pernyataan Bobby telah berbohong di awal masa jabatannya terkait dengan pencopotan Kadis Medan.
"Ternyata Bobby sudah 'KETULARAN' KEBIASAAN BERBOHONG diawal masa jabatannya terkait dengan pencopotan Kadis Kesehatan Medan," kata Romo Syafii dikuti melalui akun Instagram pribadinya, Rabu (28/4/2021).
"Katanya telah mengingatkan berkali-kali Kadis soal Covid-19, padahal itu tidak dilakukannya apalagi dia baru saja menjabat sebagai Walikota Medan," sambungnya.
Menurut Romo Syafii, sebelum Bobby menjadi wali kota, Kota Medan berstatus zona orange dan sedang menuju ke zona hijau, tetapi hal itu digagalkan Bobby dengan membuat kerumunan di masa kampanye Wali Kota Medan dan kerumunan di Kesawan setiap malam tanpa protokol kesehatan.
Sementara itu, Bobby Nasution melalui akun Instagram pribadinya langsung membalas pernyataan Romo Syafii di kolom komentar. Menantu Presiden Jokowi itu menegaskan pencopotan Kadis Kota Medan sudah memiliki dasar penilaian dari Inspektorat Kota Medan.
"Saya tau pak KADIS KESEHATAN yg saya BERHENTIKAN merupakan BESAN dari bapak ROMO, tapi ini sudah ada dasarnya dari INSPEKTORAT KOTA MEDAN. dan ini merupakan upaya saya untuk menekan penyebaran covid-19 dikota Medan melalui prangkat saya yang mau dan bisa bekerja sama. Terima kasih bapak Romo yang terhormat," tulis Bobby.
Sebelumnya, Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution, mencopot Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Kota Medan, Edwin Effendi, karena dinilai lambat tanggulangi Covid-19. Saat ini, Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara ini berstatus zona orange atau risiko sedang.
Sementara, menantu Presiden Jokowi itu mau kerja cepat menjadikan Kota Medan menjadi zona hijau. Ketidakmampuan tersebut, berimbas dengan pencopotan Edwin dari jabatannya dan digantikan oleh Syamsul Nasution sebagai Pelaksana Tugas Kadis Kesehatan Kota Medan. Sebelumnya, menjabat Wakil Direktur RSUD Pirngadi, Kota Medan.
"Saya sudah ingatkan berkali-kali soal Covid-19 ini dan telah jadi program utama kita untuk segera diselesaikan. Sejak awal-awal saya dilantik masalah kesehatan juga sudah jadi persoalan yang menumpuk," ungkap Bobby kepada wartawan di Medan, Jumat (23/4/2021).(wartaekonomi.co.id/PR).
TAG : politik,nasional,medan