Keterangan Gambar : Mahasiswa demo didepan kantor Imigrasi Tanjungpinang
RADARMEDAN.COM, TANJUNGPINANG - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Kepulauan Riau melakukan demonstrasi di Kantor Imigrasi Tanjungpinang di Jalan Ahmad Yani, Kamis (13/8) siang.
Kedatangan puluhan mahasiswa ini dalam aksinya meminta tenaga kerja asing (TKA) asal Cina yang bekerja di PT Bintan Alumina Indonesia (BAI) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang, Bintan, dipulangkan.
Menanggapi hal itu Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Tanjungpinang, Irwanto Suhaili, mengatakan, seluruh Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Cina yang tiba di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) setempat sudah melalui proses dengan benar dan ketat.
“Mereka yang datang sudah melalui proses dengan benar. Surat-surat juga sudah lengkap. Kita hanya memfasilitasi saja,” ujar Irwanto Suhaili dikutip dari Lintaskepri.com, Kamis (13/8) siang.
Untuk jumlah TKA, sambung Irwanto, saat ini yang ada di data imigrasi kurang lebih 800 orang yang bekerja di PT Bintan Alumina Indonesia (BAI).
“Kurang lebih 800 orang. Kita bersyukur juga,” ungkapnya.
Disatu sisi, kata Irwanto, PT BAI juga telah banyak menyerap pekerja lokal untuk mengurangi pengangguran sebanyak 3 ribu.
Untuk izin tinggal sementara TKA berlaku hingga COVID-19 berakhir. Karena, ada aturan yang mengatur tentang itu.
“Izin tinggal mereka disini hingga usai COVID-19 berakhir. Karena ini aturan dari pusat. Mengingat sejumlah negara masih menutup pintu kedatangan untuk orang yang ingin berkunjung,” tutur Irwanto.
Hingga berita ini diterbitkan, aksi demo mahasiswa tersebut bergeser ke Kantor Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Kepri.(lintaskepri.com/red).
TAG : nasional