RADARMEDAN.COM, Pematangsiantar - Layanan supply air bersih PDAM Pematangsiantar dinilai buruk oleh masyarakat pelanggan yang ada di seputaran Jalan Tangki, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematangsiantar pada hari Rabu,(12/05/2021).
Hal ini disampaikan oleh salah seorang perwakilan masyarakat yang tinggal diseputaran Jalan Tangki lorong 20 kota Pematangsiantar.
Menurut warga yang tidak ingin identitasnya diketahui mengatakan jika sekitar pukul 09.43 WIB ia menghubungi Layanan Call Center PDAM Pematangsiantar melalui aplikasi WhatsApp di nomor 08116064448 karena sangat membutuhkan air bersih.
Sekitar pukul 09.55 WIB pesan pelanggan dibalas oleh Admin Layanan Call Center PDAM Pematangsiantar.
"Kemarin ada perbaikan pipa distribusi, sudah selesai diperbaiki tapi air belum berjalan normal, saya sudah konfirmasi ke petugas air tangki untuk pendistribusian ke pelanggan yang airnya mati sampai hari ini," tulis Admin Layanan via WhatsApp.
Selanjutnya Sekitar pukul 11.04 wib Admin Layanan PDAM kembali memberi informasi jika kendaraan mobil pesupply air masih melayani di daerah lain yang berlokasi di Jl.Tangki dan memberi alasan jika armada mobil supply terbatas sekaligus menyampaikan jika keluhan pelanggan telah diteruskan ke Petugas Supply air bersih.
Mendapat informasi ini, wartawan mencoba mengkonfirmasi direktur Utama PDAM Julkifli Lubis akan tetapi pesan Whatsapp tidak kunjung dibalas hingga berita ini dikirim ke redaksi.
Menurut masyarakat sekitar jika air yang didistribusikan oleh PDAM tidak mengalir sejak hari Senin,(10/05/2021) sekitar jam 10.00 WIB hingga Selasa (11/05/2021) sekira pukul 02.00 WIB. Lalu pada hari yang sama sekira pukul 02.00 WIB sampai pukul 04.00 WB air PDAM mengalir.
Sekira pukul 04.00 WIB kembali distribusi air ke pelanggan berhenti total hingga pada hari Rabu, (12/05/2021) sampai berita ini dikirim ke redaksi.
Selain itu, salah seorang dewan pengawas PDAM Pematangsiantar Deni Damanik saat dikonfirmasi sekira pukul 09.54 WIB terkait hal ini mengatakan kondisi matinya air akibatnya pipa distribusi air pecah di seputaran kelurahan Nagahuta Timur dan sudah diperbaiki serta sedang menunggu normalisasi sambil meminta agar bersabar.
Sekira pukul 17.27 WIB, salah seorang petugas PDAM Pematangsiantar menelepon pelanggan dan menanyakan tentang layanan mobil supply air bersih yang belum ke lokasi, tetapi hingga berita ini dikirim ke redaksi, satu unit mobil Supply air PDAM Pematangsiantar tidak kunjung datang kelokasi pelanggan.
Selain itu, Yanti (40) seorang ibu rumah tangga juga menyampaikan kekesalannya kepada wartawan.
"Entah gimana PDAM ini, disitu orang puasa, bersih bersih rumah, sahur, butuh air, disitu pula air tidak hidup. Ngantar air pun tidak ada ke gang ini padahal mereka pasti tau disini mati juga," ungkapnya.
"Kalau gini, didemo aja cocoknya PDAM ini, biar digantiin aja semua. Pas jelang lebaran gini mati. Ada apa? Uang Aer gak boleh terlambat, tapi air kerumah boleh terlambat," ucapnya sambil mengangkati air dari tetangga rumah yang memiliki sumur bor.
Pantauan wartawan distribusi air PDAM sampai pukul 21.35 WIB belum juga tersalur bahkan hingga berita ini dikirim ke redaksi, selain itu ketika berada diseputaran lokasi, masyarakat rerata mengeluh dan menilai kinerja PDAM buruk karena disuasana jelang hari besar tidak mampu menciptakan tingkat kepuasan konsumen. (Jait)/PE
TAG : siantar--simalungun