RADARMEDAN.COM - Menjelang akhir tahun harga sejumlah pangan di pasar tradisional di Kota Medan terus mengalami tren kenaikan. Salah satunya harga pangan komoditas cabai rawit.
Harga cabai rawit kini melonjak hingga tembus Rp80.000 perkilogram di Pasar Tradisional Simpang Limun Medan, Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Medan Kota, Senin (27/12/2021).
Kenaikan harga cabai rawit tercatat bergerak dari harga Rp40.000 perkilogram pada, Minggu (26/12/2021). Hal itu ditenggarai minimnya pasokan cabai rawit dari petani.
"Pasokan cabai rawit dari petani di luar kota lagi kosong," ungkap salah seorang pedagang cabai rawit Dinda Silalahi.
Menurut Dinda, minimnya pasokan cabai rawit setelah para petani tidak pergi meladang karena merayakan Natal.
"Jadi mungkin karena mereka fokus merayakan Natal jadi mereka gak meladang," ujarnya.
Sementara itu, ibu rumah tangga, Kartika Ayu Ginting mengaku keberatan dengan lonjakan harga yang terjadi pada cabai rawit. Menurutnya cabai rawit telah menjadi kebutuhan sehari-hari. Dia berharap agar pemerintah segera mengeluarkan kebijakan untuk menstabilkan kembali harga cabai rawit di pasar tradisional.
"Kalau naiknya sampai 80.000 keberatan, apalagi jelang akhir tahun gini. Harapannya bagaimana pemerintah bisa membuat kebijakan yang menguntungkan ketiga rantai, petani, pedagang dan pembeli," ungkapnya.
Sementara itu, harga pangan komoditas cabai merah dan cabai hijau terpantau berada pada harga jual Rp20.000 perkilogram. Bawang merah Rp24.000 perkilogram dan bawang putih Rp28.000 perkilogram. Selain itu, harga pangan komoditas tomat berada pada harga jual Rp7.000 perkilogram.(kbrn)/pe
TAG : sumut,sekitar-kita,ekonomi,medan