RADARMEDAN.COM - Pemerintah Kota Medan diwakili Kadis Pendidikan Kota Medan Marasutan hadir dalam acara Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) di Kampus UISU Jalan SM Raja, Senin (9/9).
PKKMB ini dihadiri sebanyak 1235 mahasiswa baru yang terdiri dari 120 mahasiswa Fakultas Hukum, 150 mahasiswa Agama Islam, 225 mahasiswa Fakultas Ekonomi, 48 mahasiswa Fakultas Sastra, 72 mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Selanjutnya, sebanyak 67 mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, 142 mahasiswa Fakultas Pertanian, 106 mahasiswa Fakultas Kedokteran, dan 150 mahasiswa Fakultas Teknik. PKKMB dilaksanakan selama 3 hari pada tanggal 9 - 11 September 2019.
Dalam sambutannya, Rektor UISU Dr Yanhat Jamaluddin mengucapkan selamat kepada mahasiswa baru yang telah memilih UISU untuk melanjutkan studi akademiknya. Disamping itu, mahasiswa juga harus mampu memahami lingkungan yang baru seperti saat ini, dikarenakan adanya proses peralihan dari kehidupan pembelajaran SMA ke jenjang yang lebih tinggi lagi.
"Mahasiswa baru haruslah mampu memahami lingkungan serta dapat beradaptasi secepat mungkin dengan lingkungan yang baru ini. Dengan adanya peralihan dari pembelajaran yang ada di SMA dengan yang ada di perkuliahan tentunya berbeda," ujar Yanhat.
Selain itu, tambah Yanhat, mahasiswa juga harus mampu menguasai dan mengaplikasikan ilmu yang didapat selama berada di UISU untuk dapat dipergunakan sebaik-baiknya kepada masyarakat, sehingga ilmu tersebut berguna.
"Diharapkan para mahasiswa benar-benar belajar semaksimal mungkin, sehingga ilmu yang kalian dapat selama berada di perkuliahan berguna dapat di aplikasikan kepada masyarakat nantinya. Dengan kegiatan ini, mahasiswa juga diharapkan mampu meningkatkan kesadaran berbangsa, bernegara, cinta tanah air dan juga cinta UISU kedepannya," harapnya.
Usai menghadiri acara tersebut, Kadis Pendidikan Kota Medan mengatakan sebagai mahasiswa baru, maka kalian harus mampu cepat beradaptasi dengan perubahan dari jenjang sekolah menengah atas ke jenjang pendidikan tinggi. Sistem belajar di SMA yang sangat mengandalkan peran guru, kini harus diubah karena di level perguruan tinggi, diri kalianlah yang harus disiplin dalam menuntut ilmu.
"Di perguruan tinggi, kemandirian kalian lebih diutamakan karena dosen hanyalah sebagai katalisator yang mengantarkan ilmu pengetahuan kepada para mahasiswa. Agar kalian sukses di UISU nantinya, kalian harus memiliki skill, knowledge dan attitude yang baik. Jika ketiganya mampu kalian sinergikan, maka masa depan yang gilang gemilang menanti kalian di masa mendatang," ungkapnya. (Humas)/Ronny/PE/red
TAG : seni--budaya,pendidikan,medan