RADARMEDAN.COM - Wakapolda Sumut Brigjen Pol. Mardiaz Kusin Dwihananto pimpin rapat koordinasi persamaan persepsi dalam rangka Penanganan dan Pencegahan Penyebaran Covid-19 di wilayah Sumut khususnya di Kota Medan, Selasa (12/05/2020) bertempat di Aula Catur Prasetya Mapolda Sumut
Kegiatan ini turut dihadiri olehWalikota Medan, PJU Polda Sumut, Kapolrestabes Medan yang diwakili, Kapolresta Deliserdang yang diwakili, Kapolres Pelabuhan Belawan, Kepala BPBD Prov. Sumut, Kadis Perhubungan Prov. Sumut, Kasatpol PP Provinsi Sumut, Kasatpol PP Kota Medan serta Tim Gugus Tugas Covid-19 Sumut.
Wakapolda Sumut menyampaikan bahwa tujuan rapat tersebut adalah untuk menyamakan persepsi dalam menangani Covid-19 dimana saat ini hal yang perlu kita lakukan adalah pencegahan agar tidak ada lagi masyarakat Sumut yang terpapar Covid-19.
Berdasarkan dari hasil pendataan, terjadi peningkatan terhadap pasien Covid-19 di Sumut. Walaupun demikian, aktivitas masyarakat selama 2 minggu belakangan sepertinya biasa-biasa saja, bahkan restoran dan mall sudah mulai membuka tokonya, oleh karena itu kita harus lakukan penelusuran terhadap hal tersebut.
Penghimbauan harus gencar dilakukan kepada masyarakat melalui radio dan mobil penyuluhan untuk tidak berkumpul ditempat ramai dan pembubaran massa serta mematuhi protokol kesehatan.
"Kita harus terus menyuarakan tentang bahaya penyakit Covid-19 agar masyarakat tetap waspada, dengan cara memutar rekaman melalui audio yang diletakkan dipasar-pasar atau lokasi masyarakat lainnya untuk mengurangi gerak masyarakat", ujarnya
Selain itu, dalam mengurangai dampak sosial pemberian bantuan sosial berupa paket sembako harus terus disalurkan baik oleh personel Polda Sumut maupun Polres jajaran. Pendirian dapur umum guna menyajikan makanan untuk diberikan kepada masyarakat kurang mampu juga tetap dilakukan secara masif di wilayah Sumut
"Lakukan implementasi dan sosialisasi kepada masyarakat secara terus menerus agar masyarakat mengerti akan bahaya persebaran virus corona. Pemberian bantuan kepada masyarakat terdampak virus corona juga tetap dilaksanakan secara masif dan merata sebagai bukti keseriusan Polda Sumut hadir ditengah masyarakat dalam membantu penanganan penyebaran virus corona", turut Wakapolda Sumut
Menghadapi lebaran, Wakapolda Sumut juga menegaskan agar para personel gencar memberi himbauan kepada masyarakat untuk menunda mudik. Pelaksanaan Ops Ketupat Toba 2020 yang diselenggarakan selama 37 hari tetap dengan mengedepankan tindakan preemtif, dan preventif yang didukung kegiatan penegakan hukum, dalam rangka mendukung program pemerintah untuk melarang mudik dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19. (Rio-RM)/PE
TAG : virus-corona,sumut,kesehatan