Kepala Sekolah Bersama Suami Diduga Sekongkol Lakukan Dugaan Penipuan P3K di Labuhanbatu

Oleh : Radar Medan | 31 Jan 2023, 22:18:28 WIB | 👁 1369 Lihat
Daerah
Kepala Sekolah Bersama Suami Diduga Sekongkol Lakukan Dugaan Penipuan P3K di Labuhanbatu

RADARMEDAN.COM, LABUHANBATU -  Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Bilah Hilir (SA) bersama suami (IN) diduga telah bersekongkol dalam kasus dugaan penipuan terhadap delapan guru honor inisial AD, ZA, JM, AY, SS, KL, R dan BK, modus rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).

Keterangan yang disampaikan oleh salah seorang korban yang tidak ingin namanya ditulis, sejumlah uang yang mereka setor kepada Kepala Sekolah atas arahan IN, yang berstatus guru honor disana.

"Saya diperintahkan oleh bapak IN suami dari Kepsek untuk mentransfer uang ke rekening atas nama SA, pada tanggal 21 September 2022," sebut salah seorang guru honor.

Terpisah, salah seorang korban yang dikonfirmasi membenarkan kalau hal itu atas perintah IN dengan alasan guna pengawalan berkas

"Tadi sudah kutanya kawan satu lagi bang, yang menyuruh TF (transfer) itu pak IN untuk pengawalan berkas. Terus, dia (IN) mengirim nomor rekening Kepala Sekolah ke kawan itu dan bilang, transferkan aja ke nomor rekening ibu, penerima atas nama SA," ungkap korban, menirukan ucapan IN, Selasa (31/1/2023).


Sebelumnya, Kepala Bidang Pembinaan SMA Dinas Pendidikan Provsu, Basir Hasibuan kepada wartawan mengaku sudah mengetahui hal itu. Delapan guru yang diduga menjadi korban, sudah buat surat pernyataan bahwa tidak ada pengutipan yang dilakukan oleh kepala sekolah.

"Semalam saya di Rantauprapat, info terakhir, sudah dibuat gurunya pernyataan bermaterai tidak benar ada kutipan," ucap Basir melalui seluler, Rabu (25/01/2023).

Basir juga meminta agar awak media melakukan konfirmasi kepada Kepala Cabang Dinas (Ka Cabdis) Pendidikan Kabupaten Labuhanbatu, guna mendapatkan informasi sebenarnya terkait surat pernyataan tersebut.

Kepala Cabang Dinas (Ka Cabdis) Pendidikan Kabupaten Labuhanbatu Rahmat Rambe, saat dikonfirmasi  hingga saat ini belum bersedia memberikan tanggapan.

Sementara, pada Kamis (19/01/2023) lalu, di salah satu kafe di Negerilama, Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Bilah Hilir SA, didampingi suaminya, IN, kepada wartawan mengatakan, uang yang mereka terima dari delapan guru yang nominalnya kurang lebih Rp 200 juta, sudah dikembalikan. Namun masih ada tersisa sejumlah Rp 80 juta lagi atau sekitar Rp 10 juta per orangnya. 
IN berjanji, sisa nominal tersebut akan dikembalikan pada akhir February 2023 nanti. Namun katanya, hanya mampu mengembalikan sejumlah Rp 40 juta atau Rp 5 juta per orangnya. 

Sebab kata IN, biaya mereka selama di Medan untuk 4 orang, diambil dari uang tersebut.

Terpisah, salah seorang guru yang tidak bersedia dituliskan identitasnya, mengaku pernah ke Medan selama satu hari. Namun biaya makan selama disana tidak sepenuhnya ditanggung oleh IN.

"Ada juga yang kami bayar masing-masing. Nginapnya pun semacam di wisma gitu, 1 kamar 4 orang. Kalau gak salah satu malam aja, pas baru nyampek aja. Karna sorenya langsung pulang," terangnya.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak delapan guru honorer di SMA Negeri 2 Bilah Hilir, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, diduga menjadi korban penipuan oleh Kepala Sekolahnya sendiri, untuk mengikuti seleksi P3K.

Keterangan yang disampaikan oleh salah seorang korban yang tidak ingin namanya ditulis, mereka diiming-imingi dapat mengikuti seleksi masuk P3K, dengan syarat harus melalui rekomendasi kepala sekolah.

Dengan merogoh kocek sebesar Rp35 juta per orangnya. Namun tak kunjung mengikuti seleksi P3K, delapan guru ini baru sadar telah menjadi korban dugaan penipuan oleh kepala sekolahnya sendiri.

"Awalnya kami dimintai uang Rp10 juta per orangnya. Beberapa saat kemudian pada bulan November 2023 kami dimintai lagi Rp 25 juta. Namun sampai saat ini tak satu orang pun yang mengikuti P3K," sebut salah seorang guru, didampingi rekannya.

Menurut korban, tujuh dari delapan korban bersedia untuk membuat surat pernyataan bahwa benar telah menjadi korban dugaan penipuan yang dilakukan Kepala Sekolah.

Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Bilah Hilir SA, saat dikonfirmasi melalui seluler, Rabu (18/1/2023) lalu, membantah telah melakukan penipuan.
Ia kemudian meminta agar langsung datang ke sekolah untuk konfimasi.

"Kalau bisa jangan ada lah berita, karna kita belum jumpa dan konfirmasi langsung," ujar SA. (BS)/PE


TAG : labuhan-batu,pendidikan


Komentar Facebook

Tuliskan Komentar dengan account Facebook

Kembali Ke halaman Utama

Berita Lainnya:

21.jpg

Gelar Temu Pers, Kapolres Simalungun Beberkan Tersangka Perusakan dan Penganiayaan di Sihaporas

🔖 HUKUM DAN KRIMINAL 👤Radar Medan 🕔07:10:14, 23 Jul 2024

RADARMEDAN.COM - Polres Simalungun menggelar konferensi pers terkait keberhasilan pengungkapan kasus perusakan yang disertai penganiayaan secara bersama-sama di Sihaporas, Kabupaten Simalungun. Konferensi pers dipimpin oleh Kapolres Simalungun AKBP Choky Sentosa Meliala, S.I.K., S.H., M.H di Aula Andar Siahaan, Mako Polres Simalungun, Senin, 22 . . .

Berita Selengkapnya
ilustrasi_penculikan.jpg

Dikabarkan Ada Penculikan Warga Sihaporas, TPL Bantah Terlibat

🔖 UMUM 👤Radar Medan 🕔07:26:28, 23 Jul 2024

RADARMEDAN.COM - Beredarnya informasi penculikan 6 warga Sihaporas di media sosial, Senin 22/7 mengundang tanda tanya. Dalam poster yang beredar di medsos, dikabarkan Senin, 22 Juli 2024 sekitar pukul 03.00 WIB sebanyak 6 orang masyarakat adat keturunan Ompu Mamontang Laut Ambarita diculik orang yang tidak dikenal dari rumah yang . . .

Berita Selengkapnya
IMG-20240716-WA0266_crop_71_compress33.jpg

Kecam Dewan Kehormatan, Hendry Ch Bangun Tetap Jabat Ketua PWI Pusat

🔖 NASIONAL 👤Radar Medan 🕔23:00:35, 16 Jul 2024

RADARMEDAN.COM, JAKARTA - Dewan Pengurus Pusat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) mengecam beredarnya surat yang diduga tidak legal. Hal tersebut disampaikan Hendry Ch Bangun sesuai denga. Surat Edaran No : 519/PWI/P-LXXXVIII/2024 yang ditandatangani oleh Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun dan Sekjen Iqbal Irsyad, Selasa 16 Juli 2024. Ketua . . .

Berita Selengkapnya
forensik.jpg

Dokter Forensik: Sempurna Pasaribu Masih Hidup saat Rumah Dibakar

🔖 HUKUM DAN KRIMINAL 👤Radar Medan 🕔10:35:04, 09 Jul 2024

RADARMEDAN.COM - Teka-teki apakah korban Rico Sempurna Pasaribu beserta istrinya, Efprida Boru Ginting, anaknya SP (13), dan cucu LS (3), dibunuh baru dibakar rumahnya, Kamis dinihari (27/6/2024) di Jalan Nibung Surbakti, Kabupaten Tanah Karo, Sumatera Utara (Sumut), terungkap.  Dokter Forensik RS Bhayangkara TK II Medan, dr Ismurizal SpF, . . .

Berita Selengkapnya
kkj.jpg

Diduga Pembunuhan Berencana, Keluarga Rico Pasaribu Jurnalis dari Karo Lapor ke Polda Sumut

🔖 HUKUM DAN KRIMINAL 👤Radar Medan 🕔10:23:44, 09 Jul 2024

RADARMEDAN.COM - Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) mengecam dugaan aksi pembakaran rumah jurnalis Tribrata TV, Rico Sempurna Pasaribu, di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Kamis (27/6/2024) lalu. Kebakaran itu menewaskan Rico dan tiga anggota keluarganya. Anak korban yang berinisial EP meyakini, kebakaran itu tidak wajar. EP yang didampingi KKJ . . .

Berita Selengkapnya
sci.jpg

Inilah SCI, Metode Digunakan Polda Sumut Ungkap Tersangka Pembakaran Rumah Sempurna Pasaribu

🔖 HUKUM DAN KRIMINAL 👤Radar Medan 🕔18:45:53, 08 Jul 2024

RADARMEDAN.COM, KARO - Tak butuh lama, Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) berhasil menangkap tersangka pembakaran rumah Rico Sempurna Pasaribu yang terjadi pada Kamis dinihari (27/6/2024), di Jalan Nabung Surbakti, Kabanjahe, Karo. Keberhasilan pengungkapan kasus tersebut tak terlepas dari penggunaan metode modern Scientific Crime . . .

Berita Selengkapnya
pembunuhan.jpg

Kematian Wartawan Tibrata di Karo Mengarah ke Pembunuhan, 2 Tersangka Diciduk Bersama Barang Bukti

🔖 HUKUM DAN KRIMINAL 👤Radar Medan 🕔14:54:26, 08 Jul 2024

RADARMEDAN.COM, KARO - Dua tersangka pembunuh wartawan Tribrata TV, dan satu keluarga terjadi pada Kamis (27/6/24) dinihari, berhasil diciduk Polres Tanah Karo. Kapoldasu Komjen Pol. Agung Setya Imam Effendi, didampingi Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Mochammad Hasan, Kapolres Tanah Karo, AKBP Wahyudi Rahman, dalam keterangan konferensi . . .

Berita Selengkapnya
Screenshot_20240707-104933_WhatsApp_compress52.jpg

Ratusan Orang Casis Bintara dan Tamtama Kecewa, Ombudsman Bantah Dilibatkan Pengawas Eksternal

🔖 UMUM 👤Radar Medan 🕔10:25:45, 13 Jul 2024

RADARMEDAN.COM - Ratusan calon pelamar atau calon siswa Bintara dan Tamtama Polri 2024 kecewa usai menerima pengumuman seleksi di Gedung Auditorium USU, Sabtu 6/7/2024. Ratusan orang yang sebagian besar dari keluarga calon siswa menyoraki Kapolda Sumatra Utara Komjen Pol Agung Setya Imam Effendi, saat menuju mobilnya di Gedung . . .

Berita Selengkapnya
dprd8.jpg

Hari Pertama Ngantor di Sumut, Pj Gubernur Agus Fatoni Kunjungi Kantor DPRD

🔖 POLITIK 👤Radar Medan 🕔23:20:01, 27 Jun 2024

RADARMEDAN.COM - Hari ini merupakan pertama kalinya Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni resmi berkantor di Sumut, dan langsung mengunjungi unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), salah satunya Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumut Sutarto, guna perkuat sinergitas. Kegiatan ini berlangsung di . . .

Berita Selengkapnya
IMG-20240627-WA0188_compress2.jpg

4 Orang Tewas, Polres Tanah Karo Lakukan Penyelidikan Terkait Terbakarnya Rumah Wartawan Online

🔖 HUKUM DAN KRIMINAL 👤Radar Medan 🕔17:57:15, 27 Jun 2024

RADARMEDAN.COM,KARO - Sempurna Pasaribu Wartawan Media Online dan keluarganya tewas terbakar di sebuah kios di Jalan Nabung Surbakti, Kelurahan Padang Mas, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo Kamis (27/6/2024) dinihari sekira pukul 02.30 WIB. PLH. Kapolres Tanah Karo AKBP Oloan Siahaan, S.I.K, M.H, membenarkan terjadinya peristiwa . . .

Berita Selengkapnya

Berita Terbaik

Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, twitter, Google+, Youtube dan dapatkan informasi terbaru dari kami.

Jejak Pendapat

Anda Suka Smartphone Samsung atau OPPO?
  Samsung
  Oppo