Kebut Vaksinasi Massal, Bobby Nasution Berharap Mampu Tumbuhkan Kembali Ekonomi Medan
Oleh : Radar Medan | 08 Jul 2021, 09:44:54 WIB | 👁 4354 Lihat Metropolitan
RADARMEDAN.COM - Masalah kesehatan, terutama penanganan pandemi Covid-19 menjadi perhatian serius Bobby Nasution sejak dilantik menjadi Wali Kota Medan. Bahkan, menjadikannya sbagai salah satu program prioritas yang harus ditangani hingga tuntas. Salah satu upaya yang dilakukan Bobby Nasution untuk mencegah penyebaran virus corona dengan mengebut vaksinasi massal. Langkah itu dilakukan meningkatkan herd immunity (kekebalan kelompok) sehingga terlindung dari penularan Covid-19.
Selain melakukan vaksinasi massal melalui organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, Pemko Medan juga melakukan kolaborasi dengan berbagai stake holder guna mempercepat pelaksanaan vaksinasi massal tersebut. Mulai dari Halodoc melakukan vaksinasi massal secara drive thru dengan target 1.000 vaksinasi perharinya dan mas masih berjalan hingga kini. Kemudian menggelar vaksinasi massal bersama Kementrian BUMN dengan target 5.000 orang perharinya. Vaksinasi ini akan hingga dua bulan kedepan. Antusiasme masyarakat mengikutinya sangat tingga, perharinya sekitar 3.000 – 4.000 orang mengikuti vaksinasi tersebut.
Kemudian Pemko Medan juga bersama Polrestabes Belawan dan Tanoto Foundation melakukan vakasinasi untuk tahap pertama ditargetkan 5.000 orang. Di waktu yang bersamaan, juga dilakukan vaksin tahap kedua yang diikut 1.000 orang. Dilaksanakan dalam lima hari, setiap harinya ditargetnya sebanyak 500 warga yang divaksin. Selain mendukung program pemerintah pusat, vaksinasi massal yang terselenggara atas kerjasama Pemko Medan dan Polres Pelabuhan Belawan tersebut juga dilakukan membantu mempercepat terbentuknya herd immunity di Kota Medan.
Yang teranyar, Rabu (7/7), Bobby Nasution melaunching vaksinasi massal untuk anak-anak khusus usia 12-17 tahun di Gedung TP PKK Kota Medan Jalan Rotan Medan. Ditargetkan, setiap harinya 500-1.000 orang anak mengikuti vaksinasi tersebut. Ini merupakan vaksiansi tahap ketiga, sebab Pemko Medan sebelumnya telah melaksanakan vaksin tahap pertama yang dikhususkan bagi tenaga kesehatan dan vaksinasi tahap kedua untuk lansia, pra lansia serta pelayanan publik.
“Saat ini vaksinasi yang dilakukan sudah mencapai 58%. Saat ini TNI dan Polri juga sudah bisa melakukan vaksinasi sesuai instruksi dari pemerintah pusat. Hanya saja vaksinasi mereka melalui provinsi sehingga penginputan datanya tidak bisa digabungkan dengan Pemko Medan. Meskipun begitu, secara nasional Kota Medan sudah berada di peringkat ke 5 dengan jumlah 80 % untuk vaksinasi tahap pertama dan kedua, sedangkan vaksinasi tahap pertama mencapai 56%,” kata Bobby Nasution di Balai Kota kemarin.
Bobby Nasution selanjutnya mengajak seluruh masyarakat Kota Medan bersama-sama untuk mensukseskan vaksinasi di Kota Medan. Dengan susksesnya vaksinasi, Bobby berharap pertumbuhan perekonomian di Kota Medan dapat membaik lagi.
“Kepada seluruh masyarakat Kota Medan, saya mengajak bersama-sama untuk menyehatkan Kota Medan, bukan hanya dari sisi kesehatan tubuh saja tetapi juga kesehatan ekonomi. Tentunya hal itu dapat diwujudkan dengan mengikuti vaksinasi massal. Sebab, vaksinasi massal ini dapat menekan angka penyebaran Covid 19 di Kota Medan, sekaligus menciptakan percepatan kekebalan massal (herd immunity) sehingga warga dapat melakukan aktifitas kembali dengan normal. Dengan demikian pemulihan ekonomi dapat dilakukan secepatnya,” jelasnya.
Diungkapkan Bobby Nasution, berkat gencar melakukan vaksiansi massal dan penerapan dengan ketat pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) telah membawa Kota Medan berada dalam zona orange.
"Fatality rate mencapai 3,4 %, sedangkan positif rate kita lumayan tinggi yakni 30 %. Alhamdulillah, tingkat penyembuhan terus membaik yakni 90,10 %. Untuk BOR Isolasi di Kota Medan mencapai 41,02%, sedangkan BOR ICU mencapai 37,29 % yang terisi. Saya berharap seluruh keluarga dan masyarakat di Kota Medan dapat berperan dalam mencegah dan menekan penyebaran dengan mengikuti aturan PPKM Pengetatan, sehingga kita dapat beraktifitas seperti biasa," harapnya.
Langkah Bobby Nasution mengebut pelaksanaan vaksinasi mendapat dukungan dari Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Muhammad Shareza Hafiz. Dikatakannya, program vaksinasi massal yang dilakukan Wali Kota sangat efektif untuk melindungi masyarakat tertular Covid-19. Meski demikian Shareza mengingatkan agar masyarakat tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan (prokes) meski telah divaksin.
Menurut Shareza, langkah yang dilakukan Bobby Nasution sangat berkaitan erat dengan pemulihan ekonomi di Kota Medan. Ketika masyarakat sudah divaksin, jelasnya, tentunya akan meningkatkan kekebalan tubuhnya sehingga dapat melakukan aktifitas, termasuk interaksi ekonomi. Jika langkah ini terus dilakukan, Shareza pun optimis angka penyebaran Covid 19 di Kota Medan juga akan menurun.
“Insya Allah semua orang yang akan divaksin kekebalan imun tubuhnya akan terus meningkat,” ungkap Shareza.
Selanjutnya Shareza berharap agar pelaku usaha, mulai UMKM hingga ke level yang lebih tinggi di Kota Medan dapat terus bergerak asal tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.
“Jangan sampai kegiatan ekonomi berhenti total karena adanya Covid 19. Ini yang dapat mematikan apalagi pelaku usaha yang sedang mau membangun usahanya,” ujarnya seraya berharap agar Wali Kota memberikan ruang bagi masyarakat Kota Medan untuk melakukan transaksi ekonomi sehingga pemulihan ekonomi di Kota Medan dapat tumbuh seperti dulu.
Apresiasi juga disampaikan Dosen Fakultas Ekonomi UMSU Lufriansyah SE M Ak, sebab Bobby Nasution juga menyiapkan konsep vaksinasi secara drive thru yang sangat membantu dan memudahkan masyarakat.
“Langkah Wali Kota patut diapresiasi. Mari kita ikuti program vaksinasi massal, semua ini demi kepentingan kita bersama,” ajak Lutfriansyah.
Dinilai Lufriansyah, vaksinasi ini ibarat menambah pagar dan gembok dari luar rumah meskipun begitu bukan berarti maling tidak dapat masuk, hanya saja peluangnya kecil. Artinya, dia mengajak semua untuk menjaga diri kita agar tidak terpapar Covid 19 dengan patuh dan disiplin melaksanakan prokes.
Sama seperti Shareza, Lufriansyah juga sepakat , massifnya pelaksanaan vaksinasi dilakukan sangat berhubungan dengan pertumbuhan ekonomi yang berkaitan dengan peningkatan produksi dan jasa. Dikatakannya, peningkatan itu bisa terjadi melalui transaksi ekonomi. Namun apabila peningkatan Covid 19 masih tidak terkendali, tentunya sulit terwujudnya pertumbuhan ekonomi karena pasti ada pembatasan-pembatasan operasi usaha.
“Sebaliknya jika program vaksinasi massal yang dilakukan Wali Kota ini diikuti seluruh warga Medan, tentunya berhasil mengendalikan Covid 19 sehingga berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi di Kota Medan,” paparnya.(hms)/PE
RADARMEDAN.COM - Walikota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas angkat bicara terkait dana bantuan dari Bank Dunia sebesar Rp 1,5 triliun untuk program pengendalian banjir di Kota Medan. Ia membantah bahwa Pemerintah Kota (Pemko) Medan mengelola dana batuan tersebut.
Rico menjelaskan bahwa realisasi dana bantuan tersebut, mengelola adalah Balai . . .
RADARMEDAN.COM - Polda Sumatera Utara merilis perkembangan terbaru penanganan bencana alam di wilayah Sumut sejak 24 hingga 29 November 2025. Hingga pukul 09.00 WIB, tercatat 488 kejadian bencana alam meliputi tanah longsor, banjir, pohon tumbang, dan angin puting beliung yang tersebar di 21 wilayah hukum Polres jajaran.
Update Ddata terbaru, . . .
Tulisan Kiriman Hanina Afifah, Mahasiswi Ilmu Komunikasi USU
RADARMEDAN.COM - Bagi sebagian orang, bahkan mungkin Anda salah satunya, olahan herbal sering terdengar meragukan dalam mendukung pemulihan kesehatan. Namun, Michael Aditya (32) membuktikan lewat kisahnya. Tak pernah sebelumnya terlintas di benak pria asal Surabaya ini, . . .
RADARMEDAN.COM – Kapolrestabes Medan Kombes Jean Calvijn Simanjuntak dalam temu pers memberi penjelaskan kepada wartawan bahwa kasus pembakaran rumah seorang Hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan di Komplek Taman Harapan Indah, Blok D No. 25, dipastikan merupakan aksi pembakaran berencana oleh mantan sopir korban. Hal itu disampaikan dalam . . .
RADARMEDAN.COM - Dalam era informasi yang berkembang sangat cepat dan luas, pejabat negara maupun swasta diingatkan untuk lebih selektif dalam memilih media yang dijadikan sumber informasi. Penting bagi pejabat negara untuk mengenali media dan jurnalis yang kredibel agar informasi yang diterima maupun disebarkan dapat . . .
RADARMEDAN.COM - Persaingan media online di Sumatera Utara kian dinamis. Berdasarkan hasil penelusuran dan pemeringkatan yang dilakukan hari ini (3/11/2025), tercatat 30 media online berkantor di Provinsi Sumatera Utara menjadi yang paling banyak dikunjungi pembaca sepanjang tahun 2025.
Dalam daftar tersebut, Tribun-Medan.com masih menempati . . .
RADARMEDAN.COM, BINJAI – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution menemui Sopian Daulai Nadeak, guru SMK Negeri 1 Kutalimbaru, Kabupaten Deliserdang, yang dilaporkan orang tua siswa ke polisi. Pertemuan berlangsung di rumah Sopian, di Binjai, Jumat (31/10/2025). Dalam kesempatan itu, Bobby menyampaikan harapannya agar . . .
RADARMEDAN.COM - Maxus Indonesia resmi meluncur di Medan melalui pameran dan konferensi pers yang digelar di Sun Plaza Mall, Jumat 31/10/2025. Pameran produk ini berlangsung hingga 2 November 2025 dan menjadi langkah perusahaan dalam memperluas jejaknya di wilayah Sumatera Utara, sekaligus menegaskan komitmen mendukung program kendaraan . . .
RADARMEDAN.COM - Sebanyak 53 orang Pejabat Fungsional diambil sumpah janji dan dilantik oleh Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas di ruang rapat III, Balai Kota, Rabu (22/10/25).
Para Pejabat Fungsional ini berasal dari berbagai perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan.
Pelantikan dan pengambilan sumpah/ Janji Pejabat Fungsional . . .
RADARMEDAN.COM - Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Wisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., resmi melantik Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Dr. Jean Calvijn Simanjuntak sebagai Kapolrestabes Medan.
Upacara serah terima jabatan (Sertijab) berlangsung di Mapolrestabes Medan, Jalan HM Said, Kelurahan Sidorame Barat I, Kecamatan Medan Perjuangan, . . .