RADARMEDAN.COM, LABUHANBATU - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) kepada MHR selaku Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kabupaten Labuhanbatu.
Penangkapan yang berlangsung di Jalan Kampung Baru, Kecamatan Rantau Selatan,Kabupaten Labuhanbatu, Provinsi Sumatera Utara, terjadi sekitar pukul 05.00 WIB, dan sesuai informasi yang beredar MHR Plt. Kadiskes ditangkap bersama suaminya berinisial R.
Dalam OTT yang dilakukan oleh KPK sampai dengan sekarang belum didapat informasi yang jelas tentang kasus apa yang menjerat MHR, sebagai Plt Kadiskes yang baru berapa bulan ditunjuk oleh bupati.
Guna kepentingan penyelidikan, dan agar Tempat Kejadian Perkara (TKP) tetap berada pada status quo KPK juga menyegel ruang dinas Kadiskes dengan memasang Police Line..
Selain kantor Kadiskes, kantor Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kadis PUPR) Labuhanbatu juga turut disegel oleh KPK.
Berikutnya Team KPK yang mengendarai 6 mobil jenis minibus, dengan pengawalan ketat dari Kepolisian memasuki ke dalam rumah besar dan berhalaman luas tersebut, yang diketahui rumah dinas Bupati Labuhanbatu.
“Sudah hampir 2 jam mereka di dalam rumah pak bupati, kurang lebih 20 orang yang takmasuk dengan menggunakan 6 mobil,” jelas salah satu warga sekitar lingkungan perumahan Bupati.
Pengamatan awak media di rumah pribadi bupati, yang berlokasi di Jln.Padang Matinggi Kelurahan Padang Matinggi Kecamatan Rantau Utara Kota Rantauprapat, sejumlah tim dari KPK telihat keluar masuk dari rumah tersebut.
Dari sejumlah informasi yang dihimpun, KPK melakukan penggeledahan ke setiap sudut rumah yang diduga erat hubungannya dengan OTT Kadiskes Labuhanbatu.
Selesai melakukan penggeledahan terlihat Team KPK keluar dari rumah bupati dengan membawa sejumlah koper yang diduga kuat sebagai barang bukti dan memasukkannya kedalam mobil.
Selain itu terlihat juga Bupati Labuhanbatu EAR ikut masuk kedalam salah satu mobil team KPK jenis Toyota Rush No.Pol BK 1997 BRU, dan sebelum melewati pagar rumah, EAR tampak membuka kaca mobil dan melambaikan tangannya kepada penjaga rumah dan kepada sejumlah wartawan yang menunggu di luar rumah.
Berdasarkan informasi yang didapat dr EAR akan menjalani pemeriksaan sementara di Polres Labuhanbatu sebelum nantinya diterbangkan ke Jakarta bersama-sama dengan 3 orang lainnya, Kadiskes, Kadis PUPR dan R suami Kadiskes Labuhanbatu. (KWI)PE
TAG : labuhan-batu