RADARMEDAN.COM, SAMOSIR- Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom, ST, Ketua Komisi II DPRD Samosir Parluhutan Samosir, Kelompok Tani dan Tim Martin Manurung Center Kabupaten Samosir melakukan penanaman Kentang di Kawasan Pertanian Terpadu (KPT) Hariara Pintu, Kecamatan Harian, Selasa (7/11).
Ikut dalam penanaman tersebut Kadis Ketapang dan Pertanian Tumiur Gultom, Kadis Kominfo Immanuel TP. Sitanggang, Camat Harian Hartopo Manik, Pj. Kades Hariara Pintu Josro Tamba, dan PPL.
Plt. Kadis Ketapang dan Pertanian Dr. Tumiur Gultom, SP, MP menjelaskan adapun pengadaan Bibit Kentang yang dialokasikan di KPT Hariara Pintu bersumber dari APBN Ditjen Hortikultura Kementerian Pertanian RI TA. 2023 sebanyak 10.000 Kg yang disalurkan kepada Kelompok Tani penerima yakni Poktan Saut Tani, Jadi Tani, Utama Tani dan Taruli Tani. Bibit yang ditanam merupakan bibit dari Pengalengan sesuai dengan permintaan para kelompok tani.
Tumiur menyampaikan bahwa bibit bantuan ini seluruhnya harus ditanam di areal lahan KPT Hariara Pintu.
Camat Harian Hartopo Manik dalam sambutannya menyampaikan pemberian bantuan ini merupakan bentuk perhatian serius dari pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan para petani. Oleh karenanya, Hartopo meminta kepada petani penerima agar dimanfaatkan sebaik-baiknya.
"Mari kita tanam dan rawat dengan baik. Kalau bapak dan ibu bertani dengan semangat, saya yakin pemerintah akan memberikan lebih lagi perhatian," ujarnya.
Mewakili Martin Manurung, Jabalos Simbolon dari Tim MMC Kabupaten Samosir menyampaikan bantuan ini merupakan buah dari sinergitas Bupati Samosir Vandiko Gultom dengan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung dan Kementerian Pertanian.
"Semoga bantuan ditanam dengan baik, sehingga memberi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan petani di kawasan pertanian terpadu ini," kata Jabalos.
Ketua Komisi II DPRD Samosir Parluhutan Samosir juga menyampaikan apresiasi kepada Martin Manurung. Berkat dukungan melalui aspirasinya bantuan ini bisa diterima oleh petani.
"Dengan APBD Samosir yang sangat minim, Bupati terus membangun sinergitas dengan Pemerintah Pusat, salah satunya dengan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung, sehingga berkat aspirasinya, bantuan ini bisa turun ke Kabupaten Samoair," katanya.
Parluhutan berharap bantuan ini dapat memacu semangat para kelompok tani dikawasan KPT Hariara Pintu, sehingga kedepan bisa mewujudkan petani yang mandiri dan menjadikan KPT ini sebagai model pertanian di Kabupaten Samosir.
Dalam arahannya, Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom, ST menekankan bahwa program bantuan ini adalah hasil sinergi bersama Kementan RI dibantu aspirasi dari Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung, SE, M.A.
Kepada penerima, Vandiko meminta agar melakukan budidaya dengan sebaik-baiknya, mulai dari pertanaman, pemeliharaan sehingga bisa panen tepat waktu dan memperoleh hasil yang maksimal, tentu dengan pendampingan dari petugas penyuluh dari Dinas Ketapang dan Pertanian.
Terkait pengembangan KPT, Bupati juga meminta agar petani tidak terpancing dengan isu-isu negatif yang digoreng oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung-jawab.
"Dengan luasan sekitar 2.650 Ha, mengembangkan kawasan ini membutuhkan kesabaran. Oleh karena itu kita akan terus berupaya membangun sinergitas dengan pemerintah pusat dan propinsi untuk membangun kawasan ini," ujar Bupati Vandiko Gultom.
Mewakili kelompok tani penerima, Ketua Poktan Saut Tani Sahala Situmorang menyampaikan terima kasih kepada Bupati Samosir, Kementerian Pertanian dan Anggota DPR RI Martin Manurung.
"Luar biasa dukungan pak Bupati kepada kami. Kami sangat bersyukur atas kepedulian ini. Kami berjanji seluruh kelompok tani akan saling bekerjasama untuk mendukung pengembangan kawasan pertanian terpadu ini," ujar Sahala Situmorang.
Berman Situmorang/pe
TAG : samosir-toba-taput-humbahas,danau-toba,daerah