RADARMEDAN.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah 1 Medan berikan peringatan terjadinya potensi hujan lebat. Dalam 1 minggu terakhir, kondisi wilayah Sumatera Utara dilanda hujan intensitas ringan hingga lebat sepanjang hari. Hal ini mengakibatkan tingginya jumlah curah hujan dan berlangsung selama beberapa hari.
Hendro Nugroho, Kepala BMKG Wilayah satu Medan dalam keterangan tertulisnya yang diterima RADARMEDAN memaparkan kondisi cuaca tersebut.
Berdasarkan pola angin gradien terpantau bibit siklon tropis s 98 B terpantau di Samudera Hindia sebelah Barat Aceh, tepatnya di sekitar 3,4 LU 95 ,2 BT dengan kecepatan angin 15 knot dan tekanan 1008 mb.
Hal tersebut memicu pertumbuhan awan hujan di wilayah Sumatera Utara dan sekitarnya. Kondisi udara lapisan atas cukup labil sehingga mendukung terbentuknya awan-awan hujan di wilayah Sumatera Utara.
Suhu Permukaan Laut (SPL) diperairan Barat Sumatera dan Selat Malaka berkisar antara 29-31 derajat Celcius. Hal ini mengindikasikan adanya asupan air yang cukup tinggi di wilayah tersebut, khususnya Samudera Hindia Barat, Sumatera Utara yang mendukung pertumbuhan awan hujan.
Berdasarkan analisa diatas, diprediksi wilayah Sumatera Utara dalam 3 hari kedepan masih berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dengan durasi yang cukup lama.
Wilayah cakupan luas, sehingga berpotensi mengakibatkan terjadinya bencana hidrometeorologi (banjir bandang, longsor, angin kencang dan gelombang tinggi). Terlebih mengingat saat ini wilayah Sumatera Utara sedang mengalami musim hujan, ditandai dengan meningkatnya intensitas hujan.
BMKG juga mengharapkan dengan kondisi tersebut para pemangku kepentingan dan seluruh komponen masyarakat dapat meningkatkan kesiagaan terhadap potensi terjadinya bencana.(Heryanson MUnthe/PE)
TAG : sumut,teknologi