RADARMEDAN.COM - Ketua DPRD Medan Hasyim mengatakan, hutan mangrove di kawasan Medan Utara harus dipertahankan. Hutan tersebut di Kecamatan Belawan masih luas, ada milik masyarakat dan milik pengusaha. Apalagi 30 persen Ruang Terbuka Hijau (RTH) sesuai amanah Perda Rencana Tata Ruang dan Rencana Wilayah belum bisa dipenuhi Pemko Medan.
“Secara keseluruhan Kota Medan membutuhkan RTH 30 persen, khususnya di Belawan, hutan mangrove bisa jadi RTH. Makanya hutan bakau (mangrove) di Belawan harus dipertahankan dan dilindungi, untuk mendukung ketersediaan 30 persen RTH di Medan, ” kata Hasyim kepada wartawan, Jumat (31/1).
Menurut Hasyim, Belawan bisa berkembang kalau Perda RT RW direvisi dan memersilahkan swasta membangun di atas lahan miliknya. Pemko sebenarnya ingin membangun Belawan khususnya untuk mengatasi banjir akibat air laut pasang atau banjir rob.
Tapi lanjut Hasyim, Pemko tidak bisa sendirian selain terkait anggaran, untuk itulah swasta diminta membangun tanggul di atas lahannya masing-masing di Belawan. Kalau semua swasta membangun tanggul, Belawan bisa terhindar dari banjir Rob yang berkepanjangan.
“Pemko juga akan ambil bagian sesuai porsi dan kewenangan wilayah mana yang akan dibangun sehingga anggaran bisa lebih ringan. Tapi, dirubah dulu RTRW Kota Medan,” terangnya.
Selain itu, menurut Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Medan ini, peran swasta bisa memperindah kawasan belawan kalau mau membangun lahannya masing-masing. Ini perlu didorong agar Belawan terlihat indah dan menjadi kota kawasan wisata Kota Medan yang ramai dikunjungi orang.
Misalnya, ungkap Hasyim, membangun perumahan (property) dengan konsep wisata dan taman hiburan atau khusus tempat hiburan maupun objek wisata bernuansa bahari.
“Coba lihat pembangunan property di Jakarta Utara, semua mengarah ke pantai, konsepnya begitu indah. Karena daerah pinggir laut gampang dibangun apa saja, karena akan menarik minat orang untuk membeli perumahan atau mengunjungi objek wisatanya,” ungkapnya.
Maka kata dia, tidak salah Belawan juga dibangun seperti konsep pembangunan Pantai Indah Kapuk (PIK) Jakarta Utara. Karena selama ini Belawan begitu-begitu saja, para investor perlu didorong berduyun-duyun membangun Belawan kalau Perda RT RW sudah direvisi. (M10/c)SIB/PE/red
TAG : tokoh,wisata,medan