RADARMEDAN.COM - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengundang lima kabupaten membahas rencana pembangunan kawasan pertanian terpadu. Adapun lima kabupaten tersebut adalah Kabupaten Karo, Mandailing Natal, Dairi, Pakpak Bharat dan Tapanuli Selatan.
Edy Rahmayadi meminta lima kabupaten tersebut menyiapkan desain kawasan pertanian sejelas mungkin, sehingga rencana tersebut bisa cepat berjalan.
Terkait hal tesebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) juga akan terus bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Kementerian Pertanian. Karena itu, ketiganya nantinya akan berkontribusi mengalokasikan anggaran untuk pembangunan kawasan tersebut, bersama-sama dengan anggaran kabupaten dan Kementerian Pertanian.
"Jadi kita serius, kabupaten siap berapa, provinsi berapa dan Kementerian berapa, kita sinergikan ini," kata Edy Rahmayadi saat memimpin rapat rencana pembangunan kawasan pertanian terpadu Provinsi Sumut di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Sudirman Nomor 41, Medan, Jumat (2/9).
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang mengikuti rapat secara virtual menyampaikan rencana tersebut akan berhasil apabila dilakukan dengan sinergi dan bergandengan tangan. Selain itu, Ia menyebut ada beberapa hal yang mesti dipastikan oleh para bupati di antaranya kepastian lahan, kepastian konsep pembiayaan, hingga kepastian sumber daya manusianya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Sarana dan Prasarana Kementerian Pertanian Ali Jamil yang hadir secara langsung meminta para bupati untuk menyiapkan grand desain sejelas mungkin.
"Rencana aksinya itu harus clear, supaya jelas kita masuknya bagaimana," kata Ali Jamil. (Hms)/PE
TAG : ekonomi