Keterangan Gambar : Mobil truk tangki yang diamankan Polres Labuhanbatu
RADARMEDAN.COM, LABUHANBATU - Dua truk tangki bahan bakar minyak (BBM) bertuliskan Solar Industri diamankan Polres Labuhanbatu. Kedua truk diamankan saat sedang bongkar di halaman rumah warga di Desa Sei Sanggul, Kecamatan Panai Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, Selasa (12/5/2020).
Diduga truck berkapasitas 12 ribu liter yang berisi BBM jenis solar bersubsidi itu disalurkan kepada oknum pengusaha di Panai Hilir.
"Silakan konfirms dng kst reskrim ya biar lbh detail," balas Kapolres Labuhanbatu AKBP Agus Darojat SIK MH saat dikonfirmasi melalui WhatsApp.
Kasat Reskrim AKP Parek Hesit saat dimintai keterangan melalui sms dan WhatsApp hingga saat ini belum bersedia memberikan jawaban.
Kapolsek Panai Hilir, AKP Lumumba Siregar melalui Kanit Reskrim Polsek Panai Hilir Ipda Sigiro membenarkan penangkapan, katanya dua truk tangki bertuliskan Solar Industri itu diamankan personil unit Ekonomi Polres Labuhanbatu.
"Untuk info sama orang ekonomi Polres Labuhanbatu, karena dibawa ke Polres penanganannya, saya hanya datang dan mendampingi tim dari Polres di TKP, " terangnya.
Saat ditanya, truk tersebut milik Pertamina atau pihak swasta, IPDA F Sigiro mengatakan truknya tangki subsidi namun asal BBM dari Belawan.
"Truk tangki subsidi, tapi minyak dari Belawan," ungkapnya.
Kanit Ekonomi Polres Labuhanbatu Ipda Fauzan saat dikonfirmasi melalui sms dan WhatsApp juga belum berseda memberikan keterangan.
Informasi yang didapat dari warga setempat, harga minyak yang disalurkan kepada nelayan pun terkesan murah, dibawah harga resmi solar industri.
"Harganya murah bang. Satu liter berkisar Rp 6.500. Anehnya, truk tersebut bertuliskan minyak industri," ucap sumber berinisial US.
"Setahu saya sudah dua kali masuk ke Kota Sei Berombang. Minyaknya disalurkan ke pengusaha nelayan kapal pukat tarik dua," tambah sumber itu. (BS/PR )
TAG : labuhan-batu,kriminal,daerah,hukum