Doni Manardo Kunjungi Sumut, Jika Masyarakat Tidak Khawatir, Penanganan Covid-19 Semakin Sulit
Oleh : Radar Medan | 27 Sep 2020, 08:45:46 WIB | 👁 1658 Lihat Kesehatan
RADARMEDAN.COM – Salah satu penyebab sulitnya penanganan Covid-19 adalah masih banyaknya masyarakat yang tidak khawatir terhadap virus yang hingga kini belum ada vaksinnya. Mereka beranggapan tidak mungkin terpapar Covid-19, bahkan sebagian tidak percaya adanya Covid-19.
Hal tersebut disampaikan Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Doni Manardo saat rapat dengan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi, Forkopimda Sumut, OPD Pemprov Sumut, serta para tokoh masyarakat dan agama, di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sumut, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan, Jumat (25/9) malam.
Berdasarkan survei yang dilakukan Satgas Penanganan Covid-19 pada 5 provinsi di Indonesia, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat (Jabar), Jawa Tengah (Jateng), Jawa Timur (Jatim) dan Kalimantan Selatan (Kalsel), kelompok yang percaya tidak akan tertular Covid-19 cukup tinggi. Yang tidak khawatir dengan Covid-19 di Provinsi DKI mencapai 4,4%, Jabar 5%, Jateng 4,8%, Jatim 4,5% dan Kalsel 3%. Sedangkan yang merasa tidak berisiko terpapar wabah ini di DKI 30%, Jabar 16,7%, Jateng 18,3%, Jatim 4,5% dan Kalsel 14,9%.
Menurut Doni Manardo, persepsi ini sangat menentukan kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan. Kurangnya kesadaran masyarakat akan penerapan protokol kesehatan membuat semakin sulitnya mengendalikan penyebaran Covid-19.
"Saya rasa di Sumut tidak berbeda jauh dari 5 daerah tersebut. Padahal saat ini satu-satunya obat adalah protokol kesehatan. Kelompok dengan persepsi seperti ini sudah tentu abai dengan protokol kesehatan, padahal mereka sangat rentan terpapar dan menyebarkan Covid-19," kata Doni.
Tidak sedikit dari dua kelompok tersebut berasal dari usia produktif, dimana di Sumut usia produktif (31-45 tahun) paling tinggi kasusnya. Dari 9.749 kasus konfirmasi positif (per 24 September) sebanyak 31,87% merupakan usia produktif, sedangkan kasus meninggal berada di usia lanjut 46-59 tahun (36,61%) dan 60 tahun keatas (41,77%).
"Tingkat kesembuhan tertinggi Sumut itu ada di usia produktif yakni 32,47%, tetapi rata-rata yang menjadi penyebar juga di usia ini, mereka masih sangat aktif dan mobilitasnya tinggi. Bila kelompok ini tidak disiplin protokol kesehatan, dia sangat mungkin menjadi penyebar dan imbasnya pada usia lanjut, apalagi OTG juga banyak terdapat di usia produktif," tambah Doni.
Doni menyarankan agar GTPP Covid-19 Sumut memberikan penekanan lebih mengendalikan penyebaran Covid-19 di Sumut. Ini karena lebih dari 50% kasus konfirmasi berada di Medan.
"Medan itu kasusnya hampir 6.000, lebih setengah dari total kasus. Bila ini bisa ditekan maka penurunannya akan sangat signifikan. Ini tidak mudah, butuh kerja sama semua pihak dan kesadaran kolektif masyarakat, tetapi saya yakin Sumut mampu untuk itu," ujar Doni yang juga merupakan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menyampaikan, GTPP Covid-19 Sumut telah melakukan berbagai upaya untuk menekan penyebaran Covid-19 seperti penyekatan Medan, Binjai dan Deli Serdang (Mebidang), patroli protokol kesehatan dan razia masker, hingga penambahan laboratorium PCR. Menurut Edy Rahmayadi, langkah masif tersebut mampu menurunkan jumlah kasus baru di Sumut.
"Langkah-langkah yang kita ambil cukup mampu menurunkan jumlah kasus baru. Dua minggu terakhir ada penurunan walau belum begitu signifikan. Tetapi bila kita terus konsisiten, saya yakin ini bisa di tekan. Hari ini (Jumat 25/9) kasus baru minus 14 dibanding hari sebelumnya. Kita harap penurunan ini terus meningkat," kata Edy Rahmayadi.
Saat ini GTPP Covid-19 Sumut sedang berupaya untuk meningkatkan jumlah spesimen yang diuji. Berdasarkan anjuran WHO, kawasan dengan jumlah penduduk 14 juta seperti Sumut membutuhkan kemampuan uji spesimen 2.000/hari sedangkan Sumut saat ini masih di angka rata-rata 1.100 per hari.
"Saat ini kita punya 11 lab yang mampu menguji rata-rata per hari 1.100 sampel, tetapi hitung-hitungan WHO kita butuh uji sampel 2.000 perhari. Kita akan coba penuhi itu dengan dukungan dari pemerintah pusat," kata Edy Rahmayadi.
Sementara itu, Doni Manardo yang datang bersama Ketua Tim Pakar Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dan beberapa anggotanya juga memberikan bantuan kepada Sumut. Antara lain 2 unit ventilator, 200.000 lembar masker kain, 30.000 masker non-medis, 20.000 masker KN95, 2.000 face shield, 50 hazmat dan 10 jerigen hand sanitizer (@5 liter). Gubernur Edy Rahmayadi pun sangat berterima kasih atas bantuan ini.
"Kami sangat berterima kasih atas bantuannya dan dalam waktu dekat kita dapat bantuan alat untuk lab PCR tiga unit sehingga akan membantu kita meningkatkan jumlah spesimen yang diuji. Kalau dari keterangan Pak Doni besok alat untuk lab PCR akan tiba di Sumut," tambah Edy Rahmayadi.
Turut hadir pada rapat tersebut Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin, Kasdam I/BB Brigjen TNI Didied Pramudito, unsur Forkopimda lainnya dan OPD Pemprov Sumut.(Hms)/PE
RADARMEDAN.COM - Walikota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas angkat bicara terkait dana bantuan dari Bank Dunia sebesar Rp 1,5 triliun untuk program pengendalian banjir di Kota Medan. Ia membantah bahwa Pemerintah Kota (Pemko) Medan mengelola dana batuan tersebut.
Rico menjelaskan bahwa realisasi dana bantuan tersebut, mengelola adalah Balai . . .
RADARMEDAN.COM - Polda Sumatera Utara merilis perkembangan terbaru penanganan bencana alam di wilayah Sumut sejak 24 hingga 29 November 2025. Hingga pukul 09.00 WIB, tercatat 488 kejadian bencana alam meliputi tanah longsor, banjir, pohon tumbang, dan angin puting beliung yang tersebar di 21 wilayah hukum Polres jajaran.
Update Ddata terbaru, . . .
Tulisan Kiriman Hanina Afifah, Mahasiswi Ilmu Komunikasi USU
RADARMEDAN.COM - Bagi sebagian orang, bahkan mungkin Anda salah satunya, olahan herbal sering terdengar meragukan dalam mendukung pemulihan kesehatan. Namun, Michael Aditya (32) membuktikan lewat kisahnya. Tak pernah sebelumnya terlintas di benak pria asal Surabaya ini, . . .
RADARMEDAN.COM – Kapolrestabes Medan Kombes Jean Calvijn Simanjuntak dalam temu pers memberi penjelaskan kepada wartawan bahwa kasus pembakaran rumah seorang Hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan di Komplek Taman Harapan Indah, Blok D No. 25, dipastikan merupakan aksi pembakaran berencana oleh mantan sopir korban. Hal itu disampaikan dalam . . .
RADARMEDAN.COM - Dalam era informasi yang berkembang sangat cepat dan luas, pejabat negara maupun swasta diingatkan untuk lebih selektif dalam memilih media yang dijadikan sumber informasi. Penting bagi pejabat negara untuk mengenali media dan jurnalis yang kredibel agar informasi yang diterima maupun disebarkan dapat . . .
RADARMEDAN.COM - Persaingan media online di Sumatera Utara kian dinamis. Berdasarkan hasil penelusuran dan pemeringkatan yang dilakukan hari ini (3/11/2025), tercatat 30 media online berkantor di Provinsi Sumatera Utara menjadi yang paling banyak dikunjungi pembaca sepanjang tahun 2025.
Dalam daftar tersebut, Tribun-Medan.com masih menempati . . .
RADARMEDAN.COM, BINJAI – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution menemui Sopian Daulai Nadeak, guru SMK Negeri 1 Kutalimbaru, Kabupaten Deliserdang, yang dilaporkan orang tua siswa ke polisi. Pertemuan berlangsung di rumah Sopian, di Binjai, Jumat (31/10/2025). Dalam kesempatan itu, Bobby menyampaikan harapannya agar . . .
RADARMEDAN.COM - Maxus Indonesia resmi meluncur di Medan melalui pameran dan konferensi pers yang digelar di Sun Plaza Mall, Jumat 31/10/2025. Pameran produk ini berlangsung hingga 2 November 2025 dan menjadi langkah perusahaan dalam memperluas jejaknya di wilayah Sumatera Utara, sekaligus menegaskan komitmen mendukung program kendaraan . . .
RADARMEDAN.COM - Sebanyak 53 orang Pejabat Fungsional diambil sumpah janji dan dilantik oleh Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas di ruang rapat III, Balai Kota, Rabu (22/10/25).
Para Pejabat Fungsional ini berasal dari berbagai perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan.
Pelantikan dan pengambilan sumpah/ Janji Pejabat Fungsional . . .
RADARMEDAN.COM - Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Wisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., resmi melantik Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Dr. Jean Calvijn Simanjuntak sebagai Kapolrestabes Medan.
Upacara serah terima jabatan (Sertijab) berlangsung di Mapolrestabes Medan, Jalan HM Said, Kelurahan Sidorame Barat I, Kecamatan Medan Perjuangan, . . .