RADARMEDAN.COM, SAMOSIR - Pemerintah Kabupatem Samosir melalui Dinas Pariwisata Samosir Kembali melaksanakan Pelatihan Tata Kelola Destinasi seri ke 3 bertempat di Hotel JTS Parbaba Kecamatan Pangururan. Pelatihan akan dilaksanakan selama 3 hari (12 s/d 14 Sept 2019). Pelatihan dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Samosir Ir. Juang Sinaga, Kamis (12/09).
Wakil Bupati menyambut baik acara tersebut, juga menyampaikan bahwa Kabupaten Samosir sebagai destinasi prioritas sedang melakukan berbagai upaya pengembangan pariwisata baik infrastruktur fisik terlebih sumber daya manusia. SDM menjadi kata kunci, keberhasilan pembangunan Pariwisata Samosir-Danau Toba.
"Kita harus berbenah, Berjuang Bersama dan itu harus diawali dengan ucapan syukur, akan anugrah indah baik alam, budaya, sejarah, historis dan kearifan lokal. Bekerja dan berusaha dengan tulus, iklas dibarengi dengan kreatifitas dan semangat yang menyala nyala," ujarnya.
Kepala Dinas Pariwisata, Daulat Nainggolan, dalam laporanya menyatakan bahwa sepanjang tahun 2019, melalui DAK Non Fisik Kementerian Pariwisata TA. 2019, Dinas Pariwisata telah merancang 4 (empat) kali Pelatihan Tata Kelola Destinasi Pariwisata, yang ditujukan kepada para SDM desa potensial wisata yang tersebar di Kabupaten Samosir. Menurut beliau bahwa pada tanggal 25-27 April 2019 yang lalu, telah dilaksanakan Pelatihan Tata Kelola Destinasi Pariwisata Seri ke-1, yang dibuka secara resmi oleh Bupati Samosir. Drs. Rapidin Simbolon, MM.
Peserta adalah para Kepala Desa dan BPD dan telah mengambil komitmen untuk mendukung program pemerintah daerah dalam pengembangan pariwisata, termasuk mengalokasikan dana desa sebagian besar untuk mendukung sektor pariwisata, dan Pada tanggal 27 – 29 Juni 2019 juga telah dilaksanakan Pelatihan Tata Kelola Destinasi Pariwisata Seri ke- 2 yang diikuti oleh 45 (empat puluh lima) orang peserta dari Sembilan Desa di 4 Kecamatan yaitu Kecamatan Palipi, Sitiotio, Nainggolan dan Onan Runggu yang dilaksanakan di Hotel Gorat, Kecamatan Palipi.
Tambahnya lagi, bahwa keempat Pelatihan Tata Kelola Destinasi ini mengambil tema kegiatan “Toward favourite destination village”.
Diharapkan dengan pelaksanaan kegiatan ini tersedia SDM Pariwisata di Desa Potensial Wisata, tercipta dan terkelola potensi destinasi pariwisata di pedesaan sehingga mampu meningkatkan sumber pendapatan masyarakat di sekitar destinasi dan tentunya diharapkan kreatifitas masyarakat dalam mengelola industri rumah tangga penopang sektor pariwisata.
Narasumber kegiatan adalah, Saut Sitompul, sebagai Master Training 8 Etos Kerja Pariwisata, Feli Zulhendri, MS sebagai Co-Founder Madu Efi. (humas)
TAG : danau-toba,parawisata,danau-toba,daerah