5 Infrastruktur Ini Perlu Dipersiapkan untuk Membangun Kampus Digital
Oleh : Radar Medan | 16 Agu 2021, 12:47:55 WIB | 👁 2797 Lihat Pendidikan
RADARMEDAN.COM, BATAM - Pandemi Covid-19 membuat hampir seluruh aktivitas dilakukan dengan bantuan teknologi. Beragam aktivitas dilakukan secara daring, tak terkecuali kegiatan belajar mengajar di perkuliahan. Selain civitas academica, kampus pun perlu mempersiapkan diri untuk menciptakan ekosistem kampus dengan basis digital. Dengan demikian, kegiatan kuliah daring akan berjalan lebih lancar tanpa hambatan.
Untuk membangun kampus digital, ada sejumlah infrastruktur yang perlu disiapkan oleh kampus. Berikut ini adalah rangkumannya dalam ulasan berikut dari Institut Teknologi Batam (ITEBA), institusi pendidikan tinggi di bidang sains, teknologi dan desain, berbasis di Batam, Kepulauan Riau. Simak yuk!
1. Perangkat digital untuk merealisasikan kampus digital
Sistem dan teknologi adalah dua hal utama dalam digitalisasi kampus. Lembaga pendidikan harus menyediakan perangkat teknologi yang lengkap untuk civitas academica. Misalnya, seperti laptop dan alat teknologi pendukung lainnya.
2. Sistem akademik kampus
Digitalisasi pendidikan tinggi menjadi hal utama sebelum lembaga pendidikan bergerak ke arah digital. Kampus perlu menyiapkan sistem akademik kampus (SIAKAD) yang memudahkan pengelolaan data akademik dan non-akademik. SIAKAD juga dapat membantu kampus saat melaporkan data akademik ke Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti). Hal ini juga tentunya akan membantu para mahasiswa maupun dosen untuk melihat dan memasukan nilai harian maupun nilai akhir.
3. Kurikulum berbasis digital
Seluruh sistem akan berjalan lancar jika telah terdapat kurikulum digital. Pemerintah telah mencetuskan kurikulum pendidikan berbasis STEAM atau science, technology, engineering, art, dan mathematics. Kurikulum ini bisa menjadi lima aspek yang wajib diterapkan dalam lembaga pendidikan. Karena itu, kurikulum berbasis teknologi menjadi salah satu infrastruktur yang wajib dibangun untuk merealisasikan kampus digital.
4. Platform e-Learning sebagai infrastruktur kampus digital
Salah satu infrastruktur kampus digital yang perlu disiapkan lembaga pendidikan adalah platform belajar online atau e-learning. Belajar mengajar secara daring tentu berbeda dengan kegiatan belajar offline. Pembelajaran daring dapat dilakukan dengan waktu yang tak tentu. Oleh karena itu, kampus perlu menyediakan platform e-learning agar mahasiswa tetap dapat belajar, meskipun waktu perkuliahan telah berakhir. Platform e-learning ini juga bermanfaat untuk mengasah skill mahasiswa dan menjadi bekal untuk masa depan gemilang.
5. Artificial Intelligence dan machine learning
Untuk menciptakan kegiatan perkuliahan secara digital, lembaga pendidikan perlu memberikan pemahaman tentang Artificial Intelligence (AI) dan Machine Learning sebagai teknologi masa depan. Berikan informasi atau bahkan praktik-praktik penciptaan AI untuk infrastruktur kampus digital. (ril/PE)
RADARMEDAN.COM, DELI SERDANG - Seorang pengendara motor terpaksa dievakuasi dari Jalan Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT) pada Selasa (1/4/2025).
Pengelola tol, PT Jasamarga Kualanamu Tol (JKT), segera mengambil tindakan setelah kejadian tersebut dilaporkan.
Direktur Utama PT JKT, Thomas Dwiatmanto, menjelaskan bahwa pengendara . . .
RADARMEDAN.COM – Sejumlah massa dari Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Sumut (APMS) menggeruduk Mapolda Sumatera Utara (Poldasu) pada Senin (24/3/2025).
Mereka mendesak kepolisian segera menangkap Direktur Utama Bank Sumut yang telah dua kali mangkir dari panggilan penyidik dan mengabaikan surat penjemputan paksa terkait dugaan tindak . . .
RADARMEDAN.COM — Polda Sumatera Utara menggelar upacara serah terima jabatan Pejabat Utama (PJU) dan Kapolres jajaran Polda Sumut yang dipimpin langsung oleh Kapolda Sumut di Lapangan Ks. Tubun, Mapolda Sumut, pada Senin, 24 Maret 2025.
Acara ini menjadi momentum penyegaran organisasi sekaligus menandai rotasi personel untuk . . .
RADARMEDAN.COM, ASAHAN - Sebagai bentuk Komitmen Yang kuat dari Pemerintah Kabupaten Asahan dalam mewujudkan pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) di Kabupaten Asahan, Wakil Bupati Asahan Rianto, SH., M.A.P., didampingi Kadis Ketenagakerjaan, Kepala Baperida melakukan kunjungan ke Ditjend Pembinaan,.Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Kemenaker RI, . . .
RADARMEDAN.COM, KARO - Sidang Lanjutan pembacaan tuntutan pembunuhan wartawan dan keluarga, Rico Sempurna Pasaribu (47), istri Elfrida Ginting (48), anak Sudi Investi Pasaribu (12 ) dan cucu Loin Situngkir (3) di Pengadilan Negeri (PN) Kabanjahe, Kabupaten Karo di mulai Pukul 16:00 Wib Senin (17/03/2025)
Jaksa Penuntut Umum (JPU) masing-masing . . .
RADARMEDAN.COM - Polda Sumut resmi menetapkan eks Kepala Cabang Bank Sumut Aeknabara, MEN, sebagai tersangka dalam kasus dugaan pelanggaran Undang-Undang Perbankan, kuasa hukum Tianas Situmorang, Poltak Silitonga SH MH merasa keberatan.
Penetapan MEN, eks kepala cabang Bank Sumut Aeknabara sebagai tersangka kasus Bank Sumut vs Tianas Situmorang . . .
RADARMEDAN.COM – Kepolisian Republik Indonesia kembali melakukan rotasi dan mutasi besar-besaran di lingkungan Polda Sumatera Utara (Sumut).
Dalam surat telegram bernomor ST/489/KEP./2025 hingga ST/492/KEP./2025, sebanyak 46 perwira menengah dan tinggi mengalami pergeseran jabatan, baik dalam bentuk promosi, rotasi, maupun mutasi ke . . .
RADARMEDAN.COM - Puluhan papan bunga berjejer di depan Mapolda Sumut, Senin (10/3/2025), sebagai bentuk protes terhadap lambannya penanganan kasus yang menyeret Direktur Utama (Dirut) Bank Sumut.
Papan-papan tersebut berisi pesan kekecewaan masyarakat terhadap Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumut yang dinilai tidak . . .
RADARMEDAN.COM - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution menyampaikan lima plus satu program prioritas pembangunan, selama memimpin Provinsi Sumut, bersama Wakil Gubernur (Wagub) Surya (2025-2030).
Lima program tersebut yakni kesehatan, infrastruktur, ekonomi dan UMKM, pangan, serta pendidikan dan sumber daya manusia (SDM). . . .
RADARMEDAN.COM – Kasus dugaan penipuan sesama anggota kepolisian yang sempat viral di Sumatera Utara kini telah mencapai penyelesaian secara kekeluargaan.
Perkara yang melibatkan Ipda RS dan Bripka Shcalomo, yang sebelumnya dilaporkan ke Propam Polda Sumut dan Direktorat Kriminal Umum (Krimum) Polda Sumut, resmi diselesaikan melalui . . .